Mohon tunggu...
Wahyu Wardani
Wahyu Wardani Mohon Tunggu... Pns - seorang PNS yang mencoba menikmati perjalanan dimanapun ditempatkan

menjadilah indah , maka engkau akan melihat semuanya menjadi indah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Denok..........

4 Mei 2011   07:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:05 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Beberapa hari  ini  wajah Denok seperti langit diluar sana , mendung. Dan seperti tersihir, keceriaan diruanganpun seakan larut dalam suasana itu. Sekedar solidaritas, sedikit berempati akan duka diwajah Denok. Tak ada tanya yang terlontar, membiarkannya bercerita sendiri rasanya akan lebih bijak. "Emang lelaki seperti itu ya mba? " tanyanya suatu waktu " Seperti itu.....maksudmu ?" jawabku mencoba mencari arah pembicaraannya "Aku punya teman lelaki mba...kami dekat, sangat dekat .jujur dia membuat hidupku begitu berbunga-bunga, penuh gairah, dia mampu membuatku jatuh cinta"  wajah Denok begitu berbinar ketika bercerita ini padaku. Dan tanpa kuminta dibukanya sebuah akun fb , nampak sosok tampan nyaris mirip Bambang Triatmojo. Lumayan juga selera nih anak...hehehe. " Terus kenapa dengan lelaki tampanmu itu nok ? " " Aku putus dengannya mba...." iba juga aku melihat mendung dimatanya. Meski aku tahu apa yang diperbuatnya bukan sesuatu yang benar. "Yach....sudahlah...toch pernah mba bilang kan , yang kamu lakukan itu bukan sesuatu yang benar, bukankah lelaki tampanmu itu sudah punya istri? coba bayangkan kalau kamu berada diposisi istrinya......." " Tapi kan dia juga mau mba,,,jadi bukan sepenuhnya salahku dong " Denok masih membela diri " Oke ..taruhlah begitu....tapi kalau tak kamu beri kesempatan, mana bisa dia masuk dalam kehidupanmu ? " Denok terdiam. Diluar sana gerimis mulai turun. Ruangan makin terasa dingin. Ah.....lagi-lagi urusan seperti ini.Ternyata bukan anak-anak ABG saja yang bisa terjerat asmara gara-gara fb, bahkan ABG tuapun bisa tergila-gila......alamak.! Hari ini wajah Denok berbinar-binar. Kubiarkan saja .Sengaja tak kusapa.Terkadang bosan juga setiap hari mendengar celotehnya. Berkutat pada hal yang sama. Terkadang aku sangat bisa memahaminya. Rasa kesepian mungkin yang membuatnya seperti itu. Meski jujur nuraniku tak bisa menerimanya. " eh..mba ..mau tahu gak teman baruku " " lhoh..sudah lupa dengan mas mu yang dulu ? Tanpa kuminta diapun membuka fb nya.....seorang lelaki   nampak gagah dalam seragam dinasnya, meski sudah paruh baya.Seorang wanita cantik nampak anggun mendampingingnya. Bukan orang sembarangan rupanya. "Istrinya tuh nok .." " iya..mba " " Cantik.....  " Diluar sana matahari mengintip malu. Kulihat Denok sudah asyik dengan BBM nya. Dan akupun asyik tenggelam dengan pikiranku sendiri. Seorang lelaki dengan karier yang bagus, dengan keluarga yang sempurna.Istri yang cantik , anak-anak yang sehat dan nampak begitu bahagia, masih juga tergoda. Kulirik Denok.....tak ada yang istimewa..... " mba ...week end kali ini aku terbang ke bali......" Sama sekali tak kulihat rasa bersalah dari wajah Denok.....dia menikmatinya....sementara nun jauh disana barangkali seorang istri tengah menanti suami... week end nanti.............. olala......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun