Pendidikan dan dakwah merupakan dua aspek yang saling berkaitan satu sama lain. Pendidikan yang semakin meningkat mendorong dakwah Islam untuk semakin berkembang pula. Kegiatan berdakwah seperti mengajak dan menyeru manusia kepada yang ma'ruf dan menjauhi yang munkar merupakan hal yang penting dalam Islam, karenanya perlu pengembangan untuk kemajuan dakwah Islam. Hal ini penting diperhatikan dan dilakukan agar dakwah Islam bisa selalu berjaya untuk menyiarkan Islam.
Pendidikan merupakan sistem dan cara untuk meningkatkan kualitas hidup dalam segala bidang, termasuk dakwah. Karenanya, Penting berdakwah untuk menegakkan kebenaran melalui pendidikan. Berikut peran pendidikan dalam perkembangan dakwah Islam.
Terciptanya kader dakwah yang berkelas
Pendidikan yang bermutu tinggi mampu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu menjadi kader dakwah yang berkelas. Pendidikan juga mampu membentuk kader-kader dakwah yang siap untuk mengemban dakwah. Penyampaian dakwah dengan ilmu pengetahuan yang dimiliki, diharapkan mampu menyiarkan dakwah dengan dasar yang sesuai dengan ajaran Islam dan tidak bertentangan dengan syariat Islam.
Munculnya Media Baru Dakwah
Pendidikan yang berkembang mendorong berbagai kemajuan, termasuk kemajuan IPTEK. Semua perkembangan teknologi menjadikan media penyampaian dakwah beragam. Mulai dari surat kabar hingga handphone, sehingga dakwah tidak monoton dan terus bergerak mengikuti arus perkembangan yang ada. Media dakwah yang sering kita lihat biasanya televisi, radio, dan surat kabar. Namun, dalam perkembangannya dakwah mulai menggunakan media sosial seperti Facebook, Instragram, Youtube, dan Twitter. Media sosial ini, Â menjadi media baru dakwah yang sangat efektif dan efisien, karena dakwah mampu disampaikan kepada mad'u kapan saja dan dimana saja.
Adanya Inovasi Penyampaian Dakwah
Pendidikan menjadi tolak ukur seberapa pentingnya ilmu dan penggalaman dari kader dakwah yang kerkelas. Pendidikan merupakan wadah yang melatih setiap kader dakwah, semakin tinggi pendidikan maka semakin banyak ilmu dan penggalaman. Dalam hal ini bisa memberikan inovasi dalam penyampaian dakwah. Dakwah diharapkan dicintai oleh setiap kalangan, bukan hanya orang tua, tetapi anak-anak, remaja, orang dewasa bahkan orang tua.Â
Biasanya penyampaian dakwah yang tidak monoton dengan disisipkan lawakan menjadi cara pendakwah untuk tidak menimbulkan kesan bosan dan menggantuk. Inovasi penyampaian dakwah juga dipenggaruhi perkembangan pendidikan dibidang media teknologi atau digital. Dakwah juga bisa dengan menggunakan animasi kartun sebagai inovasi baru bagi anak-anak, sehingga dakwah dicintai dan digemari disetiap tingkatan. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surah An-Nahal:125
Artinya: Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.
Dalam ayat ini bahwasannya pendidikan sangat berperan penting dalam keberlangsungan perkembangan dakwah, dimana dengan adanya pendidikan yang tinggi akan membuat seorang pendakwah menjadi lebih berkualitas lagi  dalam menyampaikan dakwahnya tentunya dengan pengajaran yg baik dan dapat diterima oleh semua kalangan. Karna tanpa adanya pendidikan kita tidak akan mampu mengajak orang lain untuk mengikuti ajaran yg baik. Karena setiap orang memiliki latar belakang dan pemikiran yg berbeda. Dengan adanya pendidikan akan mempermudah kita untuk menyatukan umat.
Maka dari itu sangat penting bagi kita untuk terus menuntut ilmu , terutama ilmu agama. Karena orang yang tidak berilmu, ia tidak akan bisa menyikapi setiap persoalan yang ada, baik itu yang benar atau salah sebagaimana syariat islam. Tanpa pendidikan, kita tidak akan tahu bagaimana cara mengahadapi orang kerena setiap orang memiliki kapasitas ilmu yang berbeda beda.
Penulis adalah Kelompok 147 KKN DR UINSU
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI