Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas sumatera utara menciptakan teh daun bangun-bangun sebagai alternatif mencegah dan mengurangi Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) di Desa Lubuk Kasih, kecamatan berandan barat,kabupaten langkat. Mahasiswa KKN tersebut, yang terdiri dari 18 orang,9 orang dari fakultas keperawatan dan 9 orang lainnya dari fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam telah melakukan pembuatan produk dan pengembangan produk selama 2 bulan 2 minggu di Desa Lubuk Kasih. Mereka menemukan bahwa daun bangun-bangun memiliki khasiat anti-inflamasi dan anti-bakteri yang efektif mengurangi gejala ISPA.
"Teh daun bangun-bangun ini dibuat dengan cara pengeringan dan penyeduhan untuk memaksimalkan khasiatnya," jelas Ripandy Siregar, ketua tim mahasiswa KKN.
Produk ini menggunakan bahan-bahan alami dan mudah ditemukan, sehingga diharapkan dapat menjadi solusi kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat Desa Lubuk Kasih.
"Kami berharap inovasi ini dapat membantu masyarakat Desa Lubuk Kasih dalam mengatasi ISPA dan meningkatkan kualitas hidup mereka," kata Ripandy Siregar.
Inovasi teh daun bangun-bangun ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi kesehatan alami dan efektif untuk masyarakat Desa Lubuk Kasih. Tim mahasiswa KKN berharap produk ini dapat diturunkan kepada masyarakat desa lubuk kasih dan akan menjadi produk turunan di desa lubuk kasih tanpa termakan oleh waktu.
Sumber
Ripandy Siregar, Mahasiswa KKN Universitas Sumatera Utara
Informasi Tambahan
Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk ini, silakan menghubungi [081809555479].
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H