Mohon tunggu...
cindelaras 29
cindelaras 29 Mohon Tunggu... -

Makhluk kurus kecil yang lahir pada 29 Mei 1983 itu menangis kedinginan. Oleh kedua Orang Tuanya, jabang bayi yang masih merah itu diberi nama Cindelaras. **Salam kenal untuk: Pilot, Co Pilot & Crew serta seluruh penumpang pesawat luar angkasa KOMPASIANA. Assalamualaikum WW**

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Prabowo Bertemu Jokowi, KIH Konsolidasi

30 Januari 2015   22:14 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:05 831
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kamis, 29 Januari '15. Dua tokoh yang dahulu sempat berseteru sebagai rival Capres ketika Pilpres 2014 lalu itu kemaren bertemu. Akrab, hangat, seumpama dua sahabat lama yang baru kembali bersua.

Meski hasil pertemuan itu tak diumumkan dengan rinci, namun secara implisit dapat ditebak bahwa Jokowi meminta dukungan KMP agar dapat membantu masalah yang cukup rumit dan manakala dirinya kelak membuat keputusan yang tak sejalan dengan keinginan KIH, maka Jokowi tak serta merta kehilangan pamor.

Masalah yang dihadapi Jokowi tak hanya berat, namun juga rumit dan kusut. Meski hak-hak perogratif ada di tangannya, suka atau tidak, pengaruh dan bahkan tekanan dari partai-partai pengusungnya harus ia alami, mengingat Jokowi bukan 'veto player', bahkan bukan siapa-siapa di tubuh induk organisasinya, PDIP. Jokowi tak lebih dari sosok yang disukai rakyat karena kesederhanaan, kejujuran dan rekam jejak prestasi kerjanya.

Pertemuan Prabowo-Jokowi kemaren (29/1/15), disebutkan sebagai kunjungan balasan atau silaturahmi biasa.

"Dulu, waktu akan dilantik, Pak Jokowi kan berkunjung ke rumah saya. Nah, sebagai orang timur, ya sekarang saya harus membalas kunjungan beliau," ujar Prabowo di hadapan para wartawan.

Namun ketika didesak oleh awak media, lebih lanjut Prabowo mengatakan:

"Memang ada juga pembicaraan penting lainnya. Demi NKRI, kami akan mendukung apapun keputusan Presiden selama itu tak bertentangan dengan Konstitusi. Kami juga sempat membicarakan masalah RAPBNP, hanya itu saja. Cukup ya, makasih ........ makasih."

Bagaimana dengan KIH?

Malamnya, pada hari yang sama (29/1/15), kediaman Megawati di Jl. Teuku Umar 27 A Menteng, Jakarta Pusat, didatangi beberapa tamu dengan kendaraan mewah. Salah satunya adalah, PLT Sekjen PDIP, Hasto Kristianto. Ketika ditanya oleh awak media, Hasto mengatakan:

"Ini pertemuan rutin, pertemuan biasa, berkenaan dengan Ulang Tahun Bu Mega dan membahas persiapan Kongres PDIP."

Apa gerangan yang mereka bahas? Apakah karena kunjungan Prabowo ke Istana Merdeka? Agaknya, hanya PLT Sekjen PDIP Hasto Kristianto dkk yang boleh tahu!
- Selamat sore Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun