Mohon tunggu...
Adhi Saputra Batubara
Adhi Saputra Batubara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance

Whatever your problem smile

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Tua

6 Juni 2024   18:13 Diperbarui: 6 Juni 2024   18:16 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu melukis kerut di wajah
Garis-garis kisah yang tak pernah pudar
Setiap helaian rambut memutih
Mengisahkan seribu cerita yang tertulis

Langkah perlahan namun pasti
Melewati lorong-lorong kenangan
Dalam sunyi, dalam sepi
Menatap hari dengan bijaksana

Mata yang pernah bersinar cerah
Kini lembut menyimpan hikmah
Tangan yang dulu kuat menggenggam
Kini rapuh namun penuh kasih sayang

Dalam senyum yang tenang
Tersimpan sejuta pelajaran
Tua adalah anugerah waktu
Menjadi purnama dalam hidup yang berlalu

Bersyukur atas setiap masa
Karena tua adalah tanda
Bahwa hidup telah diisi penuh makna
Dan cinta selalu ada

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun