Mohon tunggu...
Adhi Saputra Batubara
Adhi Saputra Batubara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance

Whatever your problem smile

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Hutang

19 Maret 2024   19:19 Diperbarui: 19 Maret 2024   19:19 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di alam semesta yang luas
Terikatlah oleh benang hutang
Takdir yang mengalir tanpa henti
Pertukaran tak terhindari

Dalam lembah kenangan yang dalam
Hutang menyelinap di antara waktu
Seperti bayangan yang tak lekang
Mengikat hati dalam rindu yang abadi

Dalam pelukan kasih yang tulus
Hutang menjadi tautan yang suci
Bagaikan sungai yang mengalir
Memberi dan menerima dengan ikhlas

Namun, di balik tirai kehidupan
Hutang terkadang menjadi belenggu
Membebani jiwa dengan beban yang berat
Menghimpit tanpa ampun di malam gelap

Hutang, titipan dari masa lalu
Tetaplah berbakti dengan setia
Menjadi cermin kesetiaan dan keikhlasan
Di antara perjalanan hidup yang penuh ujian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun