Mohon tunggu...
Adhi Saputra Batubara
Adhi Saputra Batubara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance

Whatever your problem smile

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Segelas Kopi

5 Maret 2024   16:47 Diperbarui: 5 Maret 2024   16:50 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tepi jendela, senja merayu
Segelas kopi, dalam sepi yang nyata
Dalam setiap hela napas yang berdenyut
Terlukis cerita, lara yang terabaikan

Di setiap seruput, rasa getir menyatu
Mengalun cinta, dalam kenangan yang lara
Dalam setiap titik, rahasia terbuka
Di setiap isapan, hati pun berteriak

Segelas kopi, menjadi saksi bisu
Perjalanan hidup, dalam setiap gelas
Pahit dan manis, mengalir dalam ruang
Menyiratkan makna, dalam setiap tegar

Di setiap tegukan, harap menabur
Di setiap tegukan, mimpi terjalin
Segelas kopi, dalam diam berkata
Tak selamanya, pahit tak tersenyum

Dalam aroma, menyelinap rindu
Dalam sentuhan, merangkai mimpi
Segelas kopi, di malam yang sunyi
Menjadi teman, dalam sepi yang hening

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun