Mohon tunggu...
Hidwar Norseha
Hidwar Norseha Mohon Tunggu... Guru - PNS

Berbuat yang terbaik demi membahagikan orang lain

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Anak Manja? Mungkin Salah Orangtua

3 Juli 2020   23:03 Diperbarui: 3 Juli 2020   23:18 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa yang memiliki anak manja?

Adalah kenyataan bahwa setiap anak mendambakan cinta dan kasih sayang. Namun, cinta yang berlebihan sama dengan memanjakan.  

Cinta itu seperti makanan. Dalam batas tertentu, ia bermanfaat, namun jika berlebihan akan membahayakan. Pemanjaan akan memberikan pengaruh buruk dalam pengasuhan anak.

Anak bukanlah alat permainan bagi orang tua, dan tak semestinya diperlakukan sebagai sumber hiburan mereka.

Kenyataannya, anak merupakan calon manusia pada masa depan. Akan menggantikan kita. Ia mesti diasuh secara metodis dan hati-hati. Kesalahan pengasuhan akan berakibat seumur hidup bagi kehidupannya.

Tanggung jawab pengasuhan, pelatihan, dan pendidikan anak terletak pada orangtua. Anak tumbuh dewasa dan menjadi bagian dari masyarakat. Ia mesti menghadapi fluktuasi kehidupan, kesuksesan, kegagalan, jatuh, bangun suka, dan duka silih berganti sepanjang hidupnya.

Pendidikan yang baik akan memiliki semua faktor tersebut dalam benaknya, sehingga mampu mempersiapkan generasi yang sanggup menghadapi semua ujian dan rintangan yang menghadang.

Orang tua mesti menyadari kenyataan bahwa cinta dan kasih sayang itu esensial dan mengasuh anak, tetapi bila berlebihan dapat membuahkan hasil yang tidak diinginkan.

Anak yang memperoleh cinta dan kasih sayang berlebih akan menjadi manja, yang berakibat buruk bagi dirinya.

Pernah suatu ketika, anak saya pulang sekolah menangis. Memang biasanya sayang yang saya berikan tak terlalu kentara. Asal masih berada dalam kondisi normal maka mereka dibiarkan saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun