Singgah di Penatapan Berastagi, Ademnya Bikin Betah

Bagi kalian warga Medan yang sering berwisata ke Berastagi, pasti tidak asing lagi dengan nama Penatapan. Penatapan ini terletak di pinggir jalan besar dari Medan menuju arah Berastagi, tepatnya 15 menit sebelum sampai ke Berastagi kota. Secara administratif, Penatapan berada di Desa Doulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Sebenarnya Penatapan ini adalah semacam rest area sebagai tempat singgahan para wisatawan yang ingin beristirahat setelah melewati jalur-jalur tanjakan. Awalnya adalah tempat untuk menjual jagung bakar sembari menikmati dinginnya pegunungan. Namun lambat laun mulai tumbuh bangunan-bangunan berjejer yang menjual aneka makanan ringan. 

Jika kalian sedang lapar berat (waktunya makan siang) sebaiknya pilih tempat makan yang memang menjual makanan berat seperti warung nasi Padang. Di Penatapan ini umumnya karena hanya menjual makanan ringan dan cepat saji seperti indomie kuah, indomie goreng, jagung bakar, kopi susu, kacang, dan beberapa menu lainnya. Tapi kalau itupun sudah bisa mengenyangkan ya it's oke sih.

(Sumber: Pribadi, 2020)

Selain karena sebagai tempat singgahan yang menjual aneka macam makanan, Penatapan dipilih sebagian warga karena ingin sambil menikmati pemandangan alam. Dari tempat makan tersebut, pengunjung bisa menikmati view lembah dan bukit di samping meja makan mereka. Pohon-pohon hutan tampak jelas terlihat dari lokasi tersebut. Hawa sejuk dan adem membuat betah berlama-lama disana.

Dari Penatapan tersebut juga terlihat area Bandar Baru, Sibolangit, maupun Medan dengan lampunya berkelap-kelip terutama saat malam hari. Asal jangan saat mendung atau turun kabut saja, kita bisa puas berfoto-foto.

Pihak pengelola pun juga menyediakan spot-spot untuk berfoto sehingga para pengunjung bisa bebas memilih tempat dan itu tidak dikenakan biaya lagi. Musik dan toilet juga disiapkan sehingga pengunjung tidak jenuh berlama-lama disana.

Hal yang menarik lagi dari Penatapan ini, banyaknya monyet yang naik sampai ke area makan sehingga kita bisa mengabadikan mereka. Monyet-monyet tersebut bebas berkeliaran dan sebenarnya agak sedikit mengganggu pengunjung juga. Sebaiknya jika kita berniat untuk makan, jangan duduk di pinggiran. Bisa-bisa makanan kita ludes disantap mereka.

Tau ya kan, monyet adalah penggemar pisang dan kacang. Mereka selalu mengincar pisang dan kacang yang ada di meja kita. Berhasil satu ekor mendapatkannya, maka akan datang lagi yang lainnya. Begitu seterusnya. Lucu sih, tapi bikin panik ya kan? hahaha.

Namun demikian, Penatapan memang selalu menjadi salah satu tempat yang wajib dikunjungi oleh warga Medan. Tidak sah rasanya kita pergi ke Berastagi jika tidak singgah di Penatapan.

(Sumber: Pribadi, 2020)