Match day ketiga Kualifikasi  Piala Dunia 2026 Timnas Garuda akan melakoni laga tandang melawan Bahrain di Bahrain National Stadium, Riffa Kamis 10/10. Indonesia hadir dengan asa untuk merebut kemenangan pertama di R3 kualifikasi zona Asia.
Meski belum pernah memetik kemenangan, tetapi Indonesia juga belum tersentuh kekalahan dalam dua laga kualifikasi dan kini berada di posisi ke-empat klasemen dengan poin 2, bersaing ketat dengan Bahrain yang berada di posisi ketiga dengan poin tiga.
Berada di grup keras, bersama tim-tim langganan Piala Dunia, Jepang, Arab Saudi, dan Australia, Indonesia tidak harus patah semangat.
Terbukti, saat menghadapi dua dari tiga rival berat itu, Indonesia berhasil merebut dua poin. Hasil dari bermain imbang dengan tuan rumah Arab Saudi, serta melawan Australia di kandang.
Secara statistik, kekuatan Indonesia dan Bahrain tidak terlalu jomplang, Indonesia dan Bahrain telah bertemu 7 kali di berbagai ajang. Dari catatan yang ada, Indonesia menang 2 kali dan kalah tiga kali dan dua kali seri.
Meski demikian, Indonesia dihadapkan pada bayang-bayang traumatic saat kalah 0-10 dari Bahrain dalam pertandingan pra kualifikasi Piala Dunia 2014. Kekalahan yang menyesakkan dimana saat itu timnas tidak bisa tampil maksimal dikarenakan ada dualisme Federasi.
Peluang mencuri tiga angka di Riffa sangat terbuka, semoga Bahrain masih belum move on dari kekalahan 0-5 di kandang sendiri dari Jepang. Dilmun's Warriors mempunyai rekor yang kurang baik saat menjalani laga kandang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dari empat pertandingan Bahrain hanya mendapatkan satu kemenangan  dua kekalahan dan satu lagi berakhir imbang. Disini kematangan Shin Tae-yong dalam mengatur strategi dan formasi timnya akan sangat menentukan hasil akhir.
Pasukan Dragan Talajic tentu sangat menginginkan meraih poin penuh demi mengamankan peluang untuk meraih posisi empat besar, yang merupakan tiket aman ke babak berikutnya.
Talajic dihadapkan pada pilihan yang sedikit rumit, apakah akan mempertahankan skuad intinya yang menelan kekalahan menyedihkan 0-5 dari Jepang, ataukah mengubah starting eleven timnya.