Inter Milan meraih hasil positif dalam perjalanan tandang mereka ke Bergamo markas Atalanta di Stadion Gewiss. Meski tampil sedikit mengecewakan, namun mereka mampu mengalahkan tuan rumah Atalanta 2-1, ini menjadi kemenangan tandang kelima berturut-turut Nerazzurri di Serie A musim ini.
Atalanta yang sementara ini berada di posisi keempat klasemen telah mengumpulkan 19 poin dalam sepuluh pertandingan liga mereka. Mereka telah memenangkan enam pertandingan, satu kali seri dan kalah tiga kali. Mereka tertinggal enam poin dari Inter yang memimpin liga, mereka berusaha tampil maksimal guna memangkas kesenjangan poin di klasemen.
Atalanta setidaknya telah berupaya maksimal dengan modal tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, termasuk catatan cleansheet dalam empat pertandingan kandang terakhir. Mereka telah memenangkan dua pertandingan liga terakhirnya dan bermain imbang melawan SK Sturm Graz di Liga Europa. Tim tuan rumah sebelum pertemuan ini berbekal kemenangan klinis 3-0 atas Empoli.
Pasukan Orobici julukan Atalanta ini, turun dengan formasi andalan mereka 3-4-1-2, di mana Juan Musso yang mengawal gawang. Tiga bek diisi Giorgio Scalvini, Berat Djimsiti dan Sead Kolasinac. Ketiganya akan berusaha menjaga clean sheet melawan pasukan dengan serangan terbaik di Serie-A.
Matteo Ruggeri dan Damian Zappacosta mengisi posisi bek sayap kiri dan kanan membantu pertahanan dan peran sentral yang dimainkan oleh Marten de Roon dan Ederson untuk mengontrol bola dan mendikte kecepatan permainan ini.
Ademola Lookman mengisi posisi di belakang dua penyerang. Dia menjadi kekuatan kreatif tim. Ademola Lookman menjadi penghubung dan bekerja sama dengan gelandang tengah dan memberikan umpan-umpan mematikan untuk penyerangnya Teun Koopmeiners dan Gianluca Scamacca.
Sementara itu, Simone Inzaghi tetap menggunakan formasi 3-5-2, dimana penjaga gawang pengganti Andre Onana, Yann Sommer  menjaga gawang. Tiga bek akan terdiri dari Benjamin Pavard, Francesco Acerbi dan Stefan de Vrij.
Inter mempunyai pertahanan terbaik di liga saat ini, mereka hanya kebobolan lima gol dari sepuluh kaga yang telah berlangsung, sejauh ini mereka tentu berusaha untuk melanjutkan dengan cara yang sama. Tiga bek itu mendapat dukungan dari Denzel Dumfries dan Federico Dimarco, yang akan tampil di tengah lapangan sebagai bek sayap.
Sementara itu di posisi sentral diisi oleh Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu dan Henrikh Mkhitaryan. Calhanoglu berperan di posisi lebih defensif sementara Barella dan Mkhitaryan akan berusaha berkontribusi di kedua sisi lapangan. Pencetak gol terbanyak Serie A Lautaro Martnez, yang telah mencetak 11 gol musim ini mengisi posisi depan, berpasangan dengan rekrutan musim panas Marcus Thuram yang semakin padu.
Tim asuhan Gian Piero Gasperini sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan. Namun, yang mereka hadapi adalah Inter Milan, tim yang menduduki puncak klasemen Serie A dengan 25 poin dari 10 pertandingan dengan delapan kemenangan sekali seri dan sekali kalah. Dengan hasil positif ini Inter kokoh di puncak klasemen, sementara itu Atalanta melorot satu strip disalip Napoli yang mengalahkan Salernitana.