Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Negeriku

10 Mei 2022   20:02 Diperbarui: 10 Mei 2022   20:03 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Negeriku
Kaulah rindang dedaunan
tempatku berteduh bersamamu
sepanjang jalan

Negeriku
Kaulah gemuruh kawah berapi
Di mana aku ditempa dengan perkasa
sekian lama

Negeriku
Kaulah Ibu
yang mendekap lembut diriku
menghalau lelah dan perih nestapa
Penghulu yang menjaga cita-citaku
siang dan malam
Matahari yang tak berhenti menyinar
menerangi jalan cita-citaku
Rembulan tempatku bermanja
Menggantung mimpi dan terlelap melepas penat

Negeriku
Kaulah, angan, mimpi dan cintaku
Kaulah, harapan, ambisi dan tujuanku
yang kusemat erat dalam semangat juangku
yang kudekap kuat dalam darma baktiku
menjunjung wibawa namamu
Majulah dengan perkasa mengawal persada

Negeriku
Aku bertekad dalam kebanggaanku
Sebagai putra yang telah kaubuai
Dalam ragam ramah alam, adat, istiadat dan budayamu
Untuk menjaga martabat dan amanatmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun