aku menunggumu
melukis pelangi di cakrawala
yang warnanya dibuat dari cinta
aku menunggumu
terbang bersama layang-layang
yang benangnya diulur oleh cinta
aku menunggumu
merajut asa tentang masa depan
yang hari-harinya diwarnai cinta
aku menunggumu
tersenyum bersama nyanyian pagi
yang hangatnya dipenuhi cinta
aku menunggumu
bersenandung bersama burung-burung
yang nadanya dipetik dari cinta
aku menunggumu
berteduh dibawah gerimis sore
yang payungnya diselimuti cinta
aku menunggumu
merangkai kenangan di sudut kota
yang jalan-jalannya dihiasi cinta
aku menunggumu saat fajar menyapa pagi
aku menunggumu saat pagi kehilangan embun
aku menunggumu saat embun tak tersisa di ujung daun
aku menunggumu saat malam telah menyapa
aku menunggumu
apakah kau menungguku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H