11 April 2022 Badan Mahasiswa Eksekutif Seluruh Indonesia (BEM SI) melakukan unjuk rasa besar besaran di kompleks parlemen DPR/MPR, Senayan, Jakarta
Aksi tadi digelar guna menolak rencana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden. BEM SI mendesak DPR agar tidak memakai hak konstitusinya buat mengamandemen Undang-Undang Dasar yg mengatur penundaan pemilu serta memperpanjang masa jabatan presidenÂ
Dikutip dari CNN koordinator BEM SI Luthfi Yufrizal mengatakan "Karena kita ingin memastikan konstitusi yang ada berjalan. Maka dari itu kita akan mengawal dari U dan memastikan DPR RI melaksanakan konstitusi dengan baik sesuai dengan yang sudah ada," minggu (10/4). Massa yang tergabung dalam unjuk rasa besar-besaran tersebut diperkirakan mencapai 1.000 orang dari berbagai elemen mahasiswa dan pelajar.
Unjuk rasa kemarin (11/4) dilakukan di dua tempat diantaranya kompleks parlemen DPR/MPR dan Kawasan Patung Arjuna wiwaha (Patung Kuda) Jalan medan merdeka, Jakarta pusat. Informasi dari kepolisian massa demonstrasi yang berada di kawasan Patung Arjuna Wiwaha (Patung Kuda) dilakukan oleh sejumlah elemen masyarakat diantaranya buruh, Sedangkan massa demonstrasi di kawasan parlemen DPR/MPR dilakukan oleh Mahasiswa.
dikutip dari CNN "Demo ada dua tempat, di DPR/MPR dan Patung kuda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan saat dikonfirmasi, Senin (11/4).
Berikut daftar 4 tuntutan Mahasiswa dalam demo kemarin (11/4):
1. Mendesak dan menuntut wakil rakyat agar mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai.
2. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret 2022 sampai 11 April 2022.
3. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk tidak mengkhianati konstitusi negara dengan melakukan amandemen, bersikap tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan 3 periode.
4. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada presiden yang sampai saat ini belum terjawabÂ