Mohon tunggu...
Christo Santos
Christo Santos Mohon Tunggu... Penulis - Sang Musafir Sajak

Aku ragu ada dan tiadaku. Namun cinta mengumumkan aku, Aku ada!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Don Bosco Cup 2022, Meriahkan Pesta Pelindung SMAK Frater Don Bosco Tarakan

2 Februari 2022   16:30 Diperbarui: 4 Februari 2022   05:09 1203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa SMAK Frater Don Bosco Tarakan (Foto: Fr. Nisensius Metty, CMM).

Tarakan- SMAK Frater Don Bosco Tarakan gelar pertandingan antar kelas merebut piala "Don Bosco Cup 2022" dalam menyongsong pesta pelindung yayasan dan persekolahan Don Bosco. Acara pembukaan dimulai pada pukul 08.00 pagi tersebut ditandai dengan tendangan bola pertama yang dilakukan oleh Kepala SMAK Frater Don Bosco Tarakan, Frater Nisensius Metty, CMM.

Pertandingan akan berlangsung selama 2 hari tersebut melibatkan seluruh kelas dengan menampilkan pertandingan futsal untuk putra dan volley untuk putri.

Dalam sambutanNya, Kepala SMAK Frater Don Bosco Tarakan, Frater Nisensius Metty, CMM mengatakan, Santo Yohanes Bosco (1815-1888) merupakan orang suci yang mengabdikan dirinya untuk pendidikan kaum muda. Perjalanan dan semangat mendidik dari Santo Yohanes Bosco yang menjadi pelindung yayasan dan persekolahan Don Bosco dikenal dengan kebaikan dan kelembutan hatinya dalam mendidik kaum muda menjadi inspirasi bagi gereja universal yang menjadikan "Orang Kudus" ini sebagai pelindung kaum muda. 

"Seluruh kegiatan yang kita lakukan ini adalah dalam rangka meriahrayakan pestaNya yang jatuh pada tanggal 31 Januari, yang akan kita peringati sebagai hari raya puncak," ujarNya saat membuka Don Bosc0 Cup 2022 di lapangan SMA Frater Don Bosco Tarakan pada Sabtu, 29/01/2022.

Lebih lanjut Frater Kepala itu menjelaskan, peserta lomba diminta mengikuti pertandingan dengan semua kekuatan, kreatifitas, skill dan talenta yang dimiliki dengan tetap dilandaskan pada semangat persaudaraan dan sportivitas dengan mengutamakan kedamaian.

"Tendanglah bola bukan tendang manusia. Pukullah bola bukan pukul manusia karena kejuaraan adalah penting tetapi sikap sportivitas jauh lebih penting. Kemenangan adalah penting tetapi perdamaian jauh lebih berharga. Utamakanlah yang jauh lebih penting dan berharga itu," tegas Frater asal Timor itu.

Hal senada disampaikan oleh Pembina OSIS Frater Petrus Lein, CMM, dirinya menekankan bahwa tujuan dari pertandingan tersebut untuk mengasah minat, bakat dan kreativitas siswa dalam bidang olahraga. KataNy, kegiatan pertandingan bertema "Dengan semangat Santo Yohanes Bosco untuk kita tingkatkan persaudaraan dalam kesatuan" tersebut diharapkan memberi harapan baru bagi seluruh warga sekolah, baik siswa, pendidik dan tenaga kependidikan untuk terus memupuk rasa persaudaraan  dengan memeriahkan pesta pelindung yayasan dan sekolah.

"Semuanya dilakukan semata-mata untuk mengasah kemampuan fisik dan mental siswa dalam rangka meriahrayakan pesta pelindung sekolah kita," ungkap Frater Petrus. 

Sementara itu, Ketua OSIS, Dema Ulinda mengatakan, kegiatan tersebut sangat diharapkan oleh teman-temannya selain untuk membina rasa persaudaraan, juga sebagai bentuk penyaluran bakat siswa setelah kurang lebih 2 tahun dilanda pandemi covid-19 yang membuat banyak kegiatan lumpuh.

"Kita sangat mengharapkan kegiatan ini sebagai penyaluran bakat siswa setelah hampir dua tahun dilanda COVID-19 yang melumpuhkan aktivitas sekolah," tuturNya.

Dalam kesempatan tersebut hadir juga beberapa alumni SMA Frater Don Bosco Tarakan (***).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun