Mohon tunggu...
Christophorus Semeru Laksono
Christophorus Semeru Laksono Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Fotografi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Minat Pemuda dalam Pertanian

16 Februari 2024   13:58 Diperbarui: 16 Februari 2024   14:00 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dilihat dari jumlah petani dalam kelompok usia minat Pemuda dalam bidang pertanian cukuplah rendah. Menurut catatan (BPS per 2021), persentase pemuda usia 16-30 tahun yang bekerja di sektor pertanian terus turun. 

Salah satu penyebab dari minimnya minat Pemuda dalam bidang pertanian ialah harga tanah yang semakin mahal dan modal minimum yang sangat tinggi. 

Pertanian mulai dianggap sebelah mata oleh para anak muda saat ini karena dianggap tidak keren atau tidak bergengsi sama sekali. Padahal para pemuda millenial ini sangat penting dalam keberlanjutan pertanian di Indonesia, salah satunya sebagai mendongkrak kualitas pasar hasil pertanian kita. 

Ada beberapa cara menumbuhkan minar pemuda millenial untuk kembali berminat dalam bidang pertanian.

  • Transformasi Pendidikan Pertani
  • Promosi Pertanian Modern
  • Membangun Komunitas dan Jaringan 
  • Pendampingan dan Pendidikan
  • Dukungan Insentif dan Beasiswa

Hal-hal tersebut akan sangat membantu mereka dalam mengembalikan minat dalam bidang pertanian, peran pemerintah juga sangat dibutuhkan dalam hal ini khususnya dalam bidang pupuk subsidi yang berkualitas untuk memajukan kesejahteraan petani sehingga produk pertanian kita juga dapat bersaing dengan produk impor. Hal ini dapat mengurangi ketergantungan negara kita untuk mengimpor produk pertanian sehingga harga pangan dapat ditekan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun