Mohon tunggu...
Christo Sugito
Christo Sugito Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apakah Korupsi Budaya Kita?

30 Januari 2018   21:06 Diperbarui: 30 Januari 2018   21:17 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kuat dan besar. Kita juga dianugerahi berbagai macam kekayaan sumber daya alam. Yang menyebabkan pada masa kolonial bangsa asing datang beramai-ramai untuk menguasai Indonesia dan mengambil kekayaan alam Indonesia. Tetapi para pendiri bangsa tidak membiarkan bangsa ini dirampok dan berusaha melawan. Hingga akhirnya kita bebas dari penjajahan bangsa asing.

Walaupun bangsa kita terlihat seperti sudah berjaya puluhan tahun terbebas dari jajahan bangsa asing lebih dari 70 tahun. Kita malah dijajal oleh warga negara kita sendiri yang telah mengalami degradasi moral. 

Budaya kejujuran yang sudah mulai menghilang dari jiwa bangsa Indonesia digantikan berbohong. Kegiatan berbohong ini semakin parah saat digunakan untuk membohongi bangsa sendiri dengan cara seperti korupsi.

Korupsi di Indonesia tidak tercipta dalam waktu yang singkat melainkan sudah berlangsung berpuluh-puluh tahun yang lalu. Semua dimulai dari saat mereka masih kecil mereka tidak melakukan korupsi uang tapi korupsi dalam hal berbohong seperti misalnya budaya di Indonesia saat kesulitan mengerjakan ulangan atau pr pasti akan langsung bertindak tidak jujur dengan cara menyontek atau menyalin milik teman. Selain itu berbagai jenis kebohongan baik itu kecil atau besar akan membuat lupa tentang pentingnya kejujuran yang menciptakan generasi baru koruptor di Indonesia.

Ketika kita ditanya, "Apakah korupsi menjadi budaya kita ?". Dengan tegas kita harus menjawab tidak. Korupsi adalah hal negatif yang harus kita lawan. Selama Indonesia berdiri tidak pernah tertulis di Pancasila maupun UUD 1945 bahwa korupsi adalah budaya yang ada dinegeri ini. 

Korupsi tidak boleh menjadi budaya bagi negeri ini, karena sangat tidak sesuai dengan apa yang pendahulu kita perjuangkan. Jika korupsi menjadi budaya bagi negeri ini maka negara ini tidak akan bertahan lama. Warganya menjadi sangat egois dan pemerintahan penuh kekacauan.

Yang  seharusnya menjadi budaya untuk negara ini adalah kejujuran. Kejujuran adalah pondasi Indonesia untuk menjadi negara yang maju dan mampu bersaing. Dengan warga yang jujur maka sistem sosial kerukunan di masyarakat menjadi terjalin dengan baik. 

Warga yang jujur ini ketika menjabat sebagai pemerintah akan menjadi pemerintah yang melakukan tugasnya sepenuh hati. Melalui pemerintah yang memikirkan masa depan  bangsa ini maka Negara ini akan menjadi kuat dalam bidang ekonomi, politik, sosial, dan keamanan.

Oleh karena itu memberantas korupsi di Indonesia merupakan langkah awal yang baik untuk kemajuan bangsa kita. Di negara kita sudah banyak langkah pemberantasan korupsi dilakukan mulai dari pembentukan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). 

Namun jika korupsi di negara kita masih terus berkembang tanpa ada keinginan untuk menghentikan dan peran aktif dari masyarakat Indonesia. KPK akan tetap kewalahan dalam mengurus kasus korupsi di Negara kita. 

Oleh karena itu masyarakat Indonesia harus aktif memberantas korupsi dengan cara jujur disetiap kesempatan, menumbuhkan sikap saling menghargai dengan sesama, mengamalkan makna Pancasila dalam kehidupan sehari -- hari, tidak mencontoh oknum koruptor, dan mempercayakan kehidupan pada Tuhan Yang Maha Esa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun