Jay berjalan -- jalan dengan santai di Kawasan Itaewon. Ia tidak peduli telponnya berbunyi terus karena ia terlambat menemui teman -- temannya. Berjalan -- jalan di Itaewon pada malam hari memang sangat mengasikkan. Itaewon- dong atau jalan Itaewon adalah pusat perbelanjaan cosmopolitan yang sangat terkenal di Korea Selatan. Mulai dari museum, bar, lounge dan tempat perbelanjaan semuanya ada di Itaewon-dong. Banyak sekali tempat menarik yang tidak pernah Jay kunjungi, padahal rumah Jay dekat dengan Itaewon-dong. Ini semua karena pekerjaan dan kuliah, yang membuat jay tidak bisa mempunyai waktu untuk dirinya sendiri. Setiap hari, Jay hanya bangun lalu pergi kuliah dilanjutkan dengan kerja paruh waktu sehingga selalu pulang larut malam, Akibatnya, ketika weekend Jay hanya berdiam diri di rumah untuk beristirahat dan facetime dengan pacarnya. Tetapi kali ini berbeda, sahabatnya hari ini berulang tahun dan mengajaknya bersama teman -- teman lainnya untuk merayakannya di Caksehop, nama yang cukup unik untuk sebuah bar.
Ketika ia sampai di "Cakeshop" dan menemui teman -- temannya, tiba - tiba ia mencium aroma yang sangat mirip dengan pacarnya. Pacar Jay tinggal di Canada, Ohio karena kuliahnya sehinga mereka harus LDR selama 3 tahun. Ia langsung mencari -- cari asal wangi tersebut tetapi tidak menemukannya. Akhirnya ia kembali ke tempat teman -- temannya. Selama di Cakeshop, Jay tidak bisa fokus, karena pikirannya melayang tentang kejadian tadi. Setelah acara selesai, Jay mengantar temannya pulang. Rumah teman jay berada di Itaewon jadi dekat sekali dengan bar tersebut. Setelah mengantar temannya dan berjalan pulang, tiba -- tiba mata jay melihat sebuah spanduk yang sangat besar bertuliskan Create your own Parfume dari G.N Parfume Studio. Tiba -- tiba terlintas, untuk membuat parfum yang wanginya seperti pacarnya. Ia ingin memenuhi kebutuhan yang terbukti menyenangkan yang meningatkannya pada saat masa -- masa sebelum LDR. Â Jay bertekad untuk pergi kesana minggu depan.
Di hari sabtu pagi, Jay bersiap -- siap untuk pergi ke parfum studio tersebut. Ia langsung mengorganisasikan apa yang sudah menjadi rencananya minggu lalu yaitu dalam bentuk tindakan membuat parfum. Â Tepat pukul 10.00 KST, ia sampai disana. Sesampainya disana, Jay harus membayar sejumlah uang untuk dapat bereksperimen dengan wangi -wangian. Setelah membayar, Jay dibawa ke suatu ruangan untuk mulai bereksperimen.
Pada awalnya, Jay bingung sekali harus mulai darimana, akhirnya ia hanya mencium semua scent yang ada. Dengan ingatan tentang pacarnya, akhirnya Jay sedikit demi sedikit mencampurkan scent yang menurutnya cocok dengan parfum pacarnya. Jay mengingat kembali masa -- masa ketika dia bersama pacarnya dulu sebelum LDR. Dia membuat parfum berdasarkan pengalaman ketika menghabiskan waktu bersama pacarnya. Waktu terus berjalan seiring Jay mencampurkan parfum tersebut, Jay teringat masa -- masa menyenangkan ketika Bersama pacarnya. Memori sebelum ia memutuskan harus LDR. Ketika hari sudah hampir gelap, Jay telah selesai membuat parfum tersebut Sayangnya, untuk membuat parfum tidak bisa langsung jadi, harus didiamkan beberapa hari terlebih dahulu baru bisa dipakai. Jay sangat tidak sabar menunggu harinya. Ketika hari nya tiba, Jay dengan tidak sabarnya kembali ke tempat tersebut, dan segera mencobanya. Akhirnya berdasarkan 5 stages dari persepsi, ia berhasil membuat parfum dengan wangi yang sama persis dengan pacarnya.
Apa yang dilakukan Jay merupakan proses persepsi. Lewat persepsi Jay menjadi sadar pada kejadian dan orang -- orang disekitarnya yaitu lewat aroma, ia merasakannya lewat organ dalam tubuh Jay atau proses persepsi stimulation. Meskipun tidak semua persepsi bisa dirasakan, namun ia cenderung untuk memenuhi kebutuhannya yang terbukti menyenangkan seperti dibawa kembali di masa sebelum ia harus LDR dengan pacarnya dan mengaplikasikannya dalam bentuk Tindakan yaitu ingin membuat parfum yang sama dengan pacarnya yaitu organization. Ia membuat parfum berdasarkan pengalaman, berdasarkan waktu yang pernah ia habiskan bersama pacarnyabatau dsebut dengan proses interpretation dan evaluation. Hal tersebut tersimpan dalam memori Jay dan ia melakukan recall yaitu informasi mengenai aroma pacarnya yang tersimpan dalam memori Jay, sehingga ia dapat membuat aroma parfum yang sama persis dengan pacarnya.
Namun persepsi juga dapat berdampak buruk pada orang lain misalnya bisa saja ada temannya Jay yang tidak menyukai aroma parfum pacarnya Jay karena ia pernah ada pengalaman buruk dengan pacar dengan wangi yang sama seperti pacar Jay. Hal tersebut dapat mempengaruhi hubungan Jay dengan temannya itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H