Terdalam dalam dada, sebuah petualangan dimulai,
Menjelajahi jiwa yang tersembunyi, langkah demi langkah kami jalani.
Dalam keheningan malam, bintang-bintang berkilau,
Kita mencari makna, di dalam hati yang dalam, kita berusaha.
Di antara bayangan dan cahaya yang berdansa,
Kita mengurai rahasia yang tersembunyi, tak tertebak oleh siapa pun.
Jiwa ini, seperti hutan lebat yang tak terjamah,
Dengan setiap langkah, kita mendekati kebenaran yang abadi.
Pergilah, teman, dalam kegelapan yang gelap,
Kita takkan terpisah oleh ketakutan yang melekat.
Kita adalah penjelajah jiwa yang tak kenal lelah,
Menembus teka-teki, menggali harta yang terpendam.
Jiwa yang tersembunyi adalah cermin yang mendalam,
Merefleksikan kehidupan yang penuh arti, dalam jeda dan rasa sakit.
Mengapa kita berkelana? Tanyakan kepada diri sendiri,
Kita menjelajahi jiwa yang tersembunyi, untuk menemukan diri kita yang sejati.
Dalam kebisuan malam, dalam kerinduan yang dalam,
Kita menemukan kebenaran di dalam diri, itulah yang kita cari.
Di perjalanan ini yang abadi, kita bersama-sama melangkah,
Menjelajahi jiwa yang tersembunyi, kita meraih kehidupan yang sejati.
