Di tepian danau waktu yang tenang,
Angsa-angsa berarak dalam gemulai,
Tarian lembut merekam jejak hidup,
Dalam goyangan riak dan gelombangnya.
Bibir senyap mereka terbuka pada cerita,
Yang dituliskan oleh matahari terbenam,
Kisah masa lalu terukir dalam kerutan,
Seperti alur di permukaan yang halus.
Mereka melangkah dengan langkah yang mantap,
Melintasi air, menyusuri masa dan ruang,
Bukan hanya angsa-angsa yang berlayar,
Tapi kita sendiri dalam perjalanan panjang.
Tari kehidupan mengajarkan tentang ketenangan,
Dalam hiruk-pikuk dunia yang terus berputar,
Seperti angsa yang tenang di atas danau,
Kita pun bisa menemukan kedamaian dalam perjalanan.
Namun, jangan lupa, ada saatnya juga,
Kita harus terbang, menjelajahi angkasa,
Seperti angsa yang mengukir jejak di langit,
Kita menghadapi tantangan dengan keberanian.
Angsa danau waktu, ciptakanlah inspirasi,
Untuk terus melangkah, taklukkan badai dan hujan,
Tari kehidupan ini indah dalam setiap nuansa,
Kita ikut serta, dalam harmoni yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
