Di gelap malam yang sunyi,
Bersinar bintang-bintang indah.
Mereka menari dalam keheningan,
Menyusun harmoni nan abadi.
Takdir telah menggenggam tangan,
Mengantar perjalanan yang tak terhingga.
Mengarungi samudra waktu,
Menuju titik tak terjangkau.
Namun di antara rimbunnya bintang,
Kutemukan kedamaian tiada tara.
Seolah pesan cinta dari alam,
Yang terjalin dalam senyawa maha.
Kematian pun tak lagi menakutkan,
Sebab di sini terasa persatuan.
Bagai tiupan angin di malam sunyi,
Raga dan jiwa menyatu dalam kesatuan.
Biarlah saat-saat terakhir tiba,
Seperti hembusan nafas terakhir.
Mengantar pergi ke alam baru,
Menuju keabadian tak terungkap.
Kini biarkan aku terhanyut,
Dalam harmoni di antara bintang.
Dalam jejak cahaya keabadian,
Yang abadi dalam kenangan hidup.
Ingatlah, hidup hanyalah sementara,
Seperti gemintang yang menyala singkat.
Mari jalani setiap detik dengan bijaksana,
Hingga kita temukan kenyamanan dalam kematian itu sendiri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI