Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Perjumpaan dengan Kehampaan

4 Agustus 2023   16:58 Diperbarui: 4 Agustus 2023   16:59 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di sela malam yang gelap gulita,
Kehampaan menyergap dalam senyap,
Tiada lagi deru waktu yang berlalu,
Hanya sunyi, kini segalanya rapuh.

Angin pun berbisik tak lagi berarti,
Hanya bisu, hampa tak berdaya,
Dalam kekosongan, jiwa menanti,
Perjumpaan dengan ajal yang abadi.

Matahari terbenam, mereduplah cahaya,
Memudar bagai nyala lilin yang terakhir,
Dalam temaram, hati pun merenung,
Akan takdir yang pasti menjelang akhir.

Pergi, kau pergi, menuju sang kekal,
Meninggalkan ragaku yang lemah,
Namun tetaplah kenangan hidup abadi,
Sepanjang masa, kau tetap hadir dalam mimpi.

Dalam kedamaian kelamku merenung,
Hening, kini tiada lagi yang hidup,
Namun dalam hati tetap terpatri,
Perjumpaan suci di alam keabadian.

Hari berganti, bertahun-tahun berlalu,
Tetapi kenangan tak akan pernah pudar,
Di sana kau menanti, di dunia yang lain,
Sampai nanti, saat kematian memanggilku.

Hingga saat itulah, kurenungkan arti,
Perjumpaan dengan kehampaan tak ternilai,
Bukan akhir, melainkan pintu menuju,
Kisah abadi, di mana jiwa menyatu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun