Mohon tunggu...
Christina
Christina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Mengintip Cahaya di Cakrawala

2 Agustus 2023   22:30 Diperbarui: 2 Agustus 2023   22:36 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di ufuk timur, saat mentari bangkit menjelang,
Kulangkahkan kaki di atas pasir yang bersahaja.
Dalam hati, harapan-harapan menderang,
Seperti cahaya yang mengintip di cakrawala.

Berkilauan sinar emas melintas pelangi,
Menyapu bayang malam yang pergi berganti.
Di angkasa, bintang-bintang menari indah,
Menyemai mimpi-mimpi yang tak terhingga.

Terhampar luas, dunia yang menantang,
Tantangan tak gentar, langkah ini jalani.
Dalam jiwa, semangat tiada terbendung,
Menggapai impian, tak ada kata terlambat.

Meski badai mengguyur dengan dahsyat,
Kupegang teguh tali harapan yang abadi.
Dalam setiap tetes hujan yang merayat,
Bersatu dengan tanah, kita akan berdiri.

Dengan cinta kasih, kita berbagi,
Menggapai cita, saling memandu.
Setiap detik, peluang pun merayap,
Di tiap langkah, kita bisa meraih bintang.

Mengintip cahaya di cakrawala,
Kuyakin, tak jauh lagi tiba masa bahagia.
Jika bersama, takkan ada yang mustahil,
Harapan menuntun, membawa kita berjaya.

Biarlah puisi ini mengingatkan,
Agar tak pernah sirna asa di dalam jiwa.
Karena di setiap langkah perjalanan,
Harapanlah yang mengawal kita.

Mengintip cahaya di cakrawala,
Izinkan hati ini selalu bersyukur.
Kita berjalan, bergandengan tangan,
Harapan tetap menyala, abadi dan suci.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun