Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Sang 'Supervolcano' Itu yang Membuat Pemandangan Alam Seindah Danau Toba

13 September 2011   07:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:00 1528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13096071791943036955

By Christie Damayanti

[caption id="attachment_134697" align="aligncenter" width="640" caption="sterilhunder.wordpress"][/caption]

Suatu malam di tahun 1985

Suasana hening  minggu lalu di Parapat, mendadak sontak ramai dan masing2 orang berteriak2 dan berkumpul untuk menyaksikan Fistival Danau Toba. Aku dan keluargaku memang sedang berlibur di Medan, dari Jakarta, waktu itu pakde ku tinggal di Medan dan kami di ajak berjalan2 ke Danau Toba dengan kotanya - Parapat dan Pulau Samosir, sebuah pulau yang terletak di tengah Danau Toba, sebuah danau yang merupaka hasil letusan Gunung Toba - untuk melihat festival ini, yang setiap tahun di adakan.

Festival Danau Toba atau Pesta Danau Toba adalah acara untuk memperkenalkan kesenian, budaya dan tradisi Sumatra Utara yang sangat digemari banyak wisatawan asing juga wisatawan lokal termasuk kami. Festival ini secara mengambil tempat di Parapat sampai ke Pulau Samosir.

Kota Parapat di sisi pantai sebuah danau, sebuah kota terbesar di kabupaten Danau Toba.

Waktu itu, kami bermalam beberapa hari di Parapat dan bermalam juga di Pulau Samosir dan kami benar2 bisa merasakan, betapa keagungan Tuhan ..... bahwa dengan meletusnya Gunung Toba, menghasilkan sebuah danau yang luas, terluas di Indonesia. Danau Toba merupakan hasil letusan ke-3 sekitar 74.000 tahun yang lalu, dengan Pulau Samosir tepat di tengah2nya.

Pedesaan di Pulau Samosir, sangat menyejukkan mata.

Fesitval Danau Toba menjadikan tempat bagi semua kebudayaan dan tradisi di Sumatra Utara, khususnya Kebudayaan Batak. Banyak tari2an yang selalu di pertontonkan selama 3 hari setiap tahun. Banyak masyarakat desa ke kota Parapat untuk menyaksikan tari2an daerhanya serta mereka juga memakai baju adat, sangat menawan dengan warna-warni yang menjadi 'point of interest' bagi kami, para wisatawan.

Tari2an Sumatra Utara khususnya Batak, di Pesta Danau Toba.

Parapat merupakan kota terbesar di daerah Danau Toba, sekitar 3 jam dari Medan. Pemandangan alamnya sangat luar biasa dan makanannya memang banyak ragam, khususnya makanan Batak yang sangat di gemari dimana2. Di pantai Danau Toba, terdapat  hotel atau villa dan bungalow untuk wisatawan serta banyak ferry atau kapal untuk menuju Pulau Samosir. Ke Pulau Samosir sebenarnya bisa melalu jalan darat, tetapi mengelilingi Danau Toba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun