By Christie Damayanti
Di ujung utara teluk San Francisco …..
Karena waktu itu memang merupakan waktu libur Natal, 3 hari setelah Hari Natal, tidak bisa disalahkan semua padat, penuh sesak serta membuat susah untuk berfoto2, terutama di Jembatan Golden Gate. Sehingga kalau selama ini kami bisa berfoto di ujung jembatan dan bisa memegang dan dekat sekali dengan jembatan, maka saat itu jangankan bisa berfoto jembatan, berhenti saja sudah penih sesak, dan jika berfoto hanya latar belakang wisatawan2 saja …..
Sehingga, kami memutuhkan untuk bergerak ke atas, menyeberang jembatan, naik perbukitan, yang juka termasuk sempalan Rocky Mountain, mencari titik2 cantik untuk berfoto dengan latar belakang Golden Gate dari ujung atas.
Memang ada wisatawan naik ke perbukitan seperti kami, tetapi memang tidak banyak. Kebetulan, bukan? Supaya tidak terlalu penuh.
Mendaki perbukitan dengan 2 mobil, berkelok2, kdang Golden Gate Bridge tetapi terlihat, kadang juga tiba2 menghilang. Dan tentu akan sedikit kawatir karena bisa saja kami nyasar! Dan akhirnya kami menemukan 2 titik cantik untuk berfoto, setelah kami melihat2 pemandangan perbukitan disana, yang juga cukup menarik, selain Golden Gate Bridge itu sendiri.
***
Desember adalah musim dingin, tetapi tidak seperti musim2 dingin di belahan negara bagian Amerika yang lain. California memang berbeda. Berada di ikim sub-tropis, walau semakin ke utara seperti San Francisco ini, seharusnya semakin dingin, tetapi ketika kami berada disana Desember 2016 lalu, seakan hanya semilir angin sejuk seperti di pegunungan saja ….. walaupun suhu udara waktu itu sudah kurang dari 10 derajat Celcius.
Pegunungan tidak sempat tersiram salju. Tanah hijau dengan langit biru cerah, seakan memancarkan kehangatan daerah sebelah utara Golden Gate Bridge.
Berkelok2 kami menaikki pegunungan untuk mendapatkan titik2 cantik berlatar belakang Golden Gate Bridge. Banya rumah2 penduduk, pedesaan yang sunyi. Hanya beberapa kendaraan yang lewat disana. Memang adabeberapa titik cantik untuk wisatawan.