Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

'Cyber-sex' Ternyata Bukan Hanya Menjijikkan tetapi Juga Sangat Mengerikan!

8 November 2011   07:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:55 1682
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13096071791943036955

By Christie Damayanti

[caption id="attachment_147473" align="aligncenter" width="638" caption="cybersex.flv.com"][/caption]

Membaca tulisan Berekspresi "Mesum" Melalui Video, Audio, Chat Online Bahkan Email Dapat Dijerat Hukum dan  Hati-Hati ! Jangan Lugu, Inilah Cara Merekam Aktivitas Dunia Maya dan Menyadap HP dari Valentino, aku jadi teringat tentang sahabatku yang benar2 terperangkap oleh ulah seorang 'teroris' di dunia maya. Ya, ternyata jika dipikir2, sepertinya kita tidak bisa melepaskan diri dari jeratan seorang teroris di dunia maya karena kemana saja kita pergi kita akan selalu diikuti mereka. Bayangkan saja, kalau kita kedapatan foto atau tulisan yang mengundang kontroversial dan dokumen2 itu 'terambil' oleh seorang yang handal otak atik dunia maya, maka bisa dipastikan 'dokumen' kita selalu 'mengkuti' kita kemanapun kita pergi ......

Sahabatku itu seorang wanita yang lembut hati, ketika dia mulai berhadapan dengan dunia maya, dia belum mengetahuinya bahwa tetap saja banyak orang jahat disana. Sebut saja Nuri si lembut hati. Dia memang belum pernah 'masuk' ke dunia maya. Biasana hanya email saja untuk pekerjaannya dan itupun tidak teralu 'larut'. Dia menjadi mulai sangat excited, ketika temannya mengajaknya untuk membuka account Facebook.

Nuri menjadi bersemangat dengan 'sahabta'nya, Facebook, dan banyak mencari teman2 lamanya dan sering bertegur sama lewat chatting YM. Dan lama kelamaan bukan hanya berteman dari teman2 lamanya di Facebook, tetapi mulai mencari teman2 baru. Dan setiap ada orang yang 'add friends', Nuri selalu meng'approve'nya walah tidak ada 'mutual friends' nya. Dunia Nuri benar2 berbeda, sebagai Nuri yang introvert dan pemalu, menjadi Nuri yang sangat ekstrovert walau Nuri tetapi si lembut hati.

Suatu saat, seorang pria 'add friends' dengannya dan Nuri menerimanya. Dan beberapa saat setelah itu, si pria, sebut saja Hans, mengajaknya chatting berjam2 lewat YM. Hampir tiap malam, Hans mengajaknya chatting dan lama kelamaan Hans menyatakan isi hatinya bahwa dia ingin memperistri Nuri. Nuripun lebih berhati2 untuk tidak berkata2 yang tidak sopan kepada Hans karena Nuri sudah mempunyai kekasih dan dalam waktu dekat akan menikah. Dan seperti dugaan Nuri, Hans marah besar, ketika Nuri menolaknya. Menurut Nuri, Hans mengatakan, "Mengapa mau diajak chatting bila sudah mempunyai kekasih?" Wah ... aku tidak habis pikir, memangnya tidak boleh ya, chatting jika sudah mempunya kekasih di dunia maya ?

Memang, menurut Nuri, dia terlalu polos dan terbuka kepada banyak teman baru di dunia maya, termasuk ke Hans, sehingga Hans pikir bahwa Nuri adalah 'wanita gampangan', walau yang lain tidak seperti itu. Kebetulan Hans memang seorang yang gemar utak atik computer dan dunia maya, dia seorang IT di sebuah perusahaan dan dia memang gemar berchatting ria serta memang suka mencari wanita untuk dijadikannya istri.

Dalam amarahnya, menurut Nuri, Hans menjebak Nuri. Hans sepertinya bisa 'mendobrak' email Nuri dan bisa mengambil semua dokumennya untuk dijadikan bukti bahwa Nuri adalah wanita gampangan kepada kekasihnya. Nuri kelabakan dan tidak tahu harus berbuat apa. Juga semua percakapan mereka di YM direkam dan bisa dibuat bukti lain. Pernah juga Hans minta Nuri melakukan 'cyber-seks' terpaksa karena Hans akan mengatakan kepada kekasihnya dan teman2nya. Nuri, yang memang lembut hati dan lugu dalam dunia maya, tidak mengerti bahwa percakapan dan 'cyber-seks' nya direkam. Dan sebagai wanita lugu, Nuri tidak mengganti namanya dalam YM, dan jelas2 namanya NURI. Itu yang sangat membahayakan ! Bayangkan, bila teman2nya tahu bahwa Nuri bermain 'cyber-seks' ( karena nama Nuri jelas adanya, tidak memakai nama samaran ) apa yang akan terjadi dengannya? Padahal, nama Hans disamarkan untuk 'cyber-seks' ini. Ckckckck .... Kasihan Nuri .....

Sejak saat itu, kehidupan Nuri menjadi selalu ketakutan. Teror Hans, menurut Nuri, sangat kelewatan. Dan karena Nuri terlalu takut untuk tidak mengiyakan apapun kata Hans, sehingga Nuri selalu melakukan apa yang Hans inginkan, termasuk 'cyber-seks'. Begitu juga Nuri selalu diminta untuk mengirimkan foto2 telanjang kepada Hans untuk memuaskan Hans karena Nuri benar2 tidak mau Hans menjadi suaminya dan kekasih Nuri memang seorang pria yang baik. Banyak foto telanjang dirinya yang memperlihatkan dirinya. Duuhhh ..... aku hanya geleng2 kepala saja, bagaimana jika foto Nuri dengan ketelanjangannya dikirim ka tman2nya?

Kehidupan Nuri menjadi susah dan Nuri yang tadinya selalu gembira dan bahagia, menjadi Nuri yang murung dan layu. Matanya selalu sembab dan lebih banyak termenung. Ya, Nuri kehilangan gairah hidup sampai akhirnya Nuri sering sakit dan menyerah  .....

Sampai sekarang, Nuri masih menerima terror dari Hans walau semua account emainya serta nomor telponnya di tutup dan berganti baru, tetapi Hans tetap bisa menemukannya, sehingga Nuri pasrah, apa yang mau Hans lakukan ? Membeberkan semua 'cyber-seks' Nuri di semua teman2nya bahkan ke keluarganya dan kekasihnya ? Atau apa? Nuri tidak tahu lagi, tetapi Nuri tetap sabar menghadapi Hans bahkan tetap berdoa untuk Hans bisa memakai hati, toh sebenarnya Nuri tidak mau melakukan 'cyber-seks', Nuri hanya melakukan apa yang Hans inginkan untuk tidak menyebarkan hal2 yang buruk tentang Nuri walau ternyata 'ini bukan Nuri' .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun