Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Walau Susah Memasang Benang dan Jarum pada Mesin Jahitnya, Ibu Tetap Menjahit

9 Maret 2022   13:18 Diperbarui: 9 Maret 2022   13:21 1300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Ibu menjahit dengan mesin jahit tua nya merk Singer, yang dibelikan bapakku ketika aku masih SD dan ibu dilaskan menjahit border oleh bapakku. Saat itu, jika tidak salah, tahun 1976 .....

Mesin jahit ibu berada di teras samping, berhadapan langsung dengan kebon :"surge" ibu, sehingga ibu benar2 bisa menikmati hobi beliau, yaitu berkebun dan menjahit .....

***

Kebisaan ibuku memang luar biasa!Selain beliau melukis sampai terjual belasan juta Rupiah dalam 1 lukisannya, ibu juga bisa berkebun dimasa tuanya. Yang lain, ibu  sebagai filatelis bersama dengan ku serta masakan ibu yang enak luar biasa sebagai seorang koki kekuarga.

Yang sudah lama ibu tidak lakukan adalah ibu sebagai seorang penjahit. Waktu kecil, ibu sering menjahitkan baju untukku dan adik2ku. Jahitannya halus dan rapih sekali, Dan, ibu pun bisa merajut, membuatkan topi2 untuk kamui, sewaktu kami masih kecil.

Tetapi hobi menjahit ibu sebentar saja, karena mata beliau susah untuk melihat jarum dan benang, sehingga seingatku beliau menjahit, merajut atau membuat kristik hanya sampai aku duuk di bangku SD saja. Tetapi, ibu sempat mengajari aku membuat kruistik .....

Ketika ibu kecil, ibu menjahitkan adik2 perempuannya 4 orang, secara jaman itu mereka hidup pas2an di jaman perang kemerdekaan, sehingga semuanya dikaryakan. Ibu bisa menjahit, eyang atau ibu nya ibuku, meminta ibuku menjahitkan baju2 untuk adik2nya yang perempuan, karena ibu tidak bisa menjahit kemeja atau celana untuk adik2 yang laki2.

Ini sekelumit tulisan asli dari ibuku, dan sudah kuterbuitkan sebagai autobiografi tentang ibu awal tahun 2021 lalu, karena ibu pun menulis sejarah hidupnya, sama seperti bapak (Autobiografi bapak sudah terbit April tahun 2014 lalu) .....

---------------------------------------------------------------------------------------------------------

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun