Bang Petrus yang menolak semua tawaranku untuk anaknya, yang terserang stroke pendarahan, ketiba baru beberapa bulan setelah kelahirannya .....
Banyak sekali aku mendapatkan motivasi dan insporasi dari driver taxi online, ketika hampir 6 tahun aku berlangganan taxi onlinr, setelah supir pribadiku meninggal pada akhir tahun 2017 lalu, setelah beliau mengikuti aku sejak tahun 1999.
Driver2 taxi online itu, memang tidak semuanya mau terbuka untuk bercerita. Malahan, ada yang jutek atau membuat aku marah. Tetapi, itu Cuma segelintir saja. Yang banyak adalah, mereka mau berbagicerita, apalagi jika aku banyak bertanya.
Niatku sebenarnya, mengajak mereka bercakap2 adalah, karena aku memang cerewet, hahahaha ..... tetapi  yang utama memang aku ingin tahu banyak hal, mengapa mereka menjadi driver taxi online, padahal banyak dari mereka mencantumkan gelarnya pada aplikasi.
Terutama, jika driver taxi online itu benar2 berdandan bukan seperti druver kebanyakan. Walau, kita tidak bisa menghakiminya lwat dandanan mereka. Karena, banyak sekali driver taxi online berdandan ala kadarnya biasa2 saja, tetapi mereka ada "seseorang!"
Ada yang pensiunan direktur BUMN, ada yang masih bekerja menjadi pengacara tetapi muak dengan pekerjaannya, ada yang bergelar insinyur tetapi di PHK atau sakit, menjadikan mereka sebsgsi driver taxi online, dan sebagainya.
Dan, dari situlah aku benar2 mendapat "siraman rohani", memunculka motvasi baru yang sangat amat berkesan, bahkan banyak insporasi2 baru bertumbuh di hari dan pikiranku, untuk terus berkembang ......
Salah satunya adalah ceritaku berikutr ini .......
***
Sore itu,