By Christie Damayanti
Hari berikutnya, kami berkeliling di Rotorua, sekitar 1,5 jam naik bus wisata dari Auckland. Bersama denan tim delegasi APEC 1993, kami difasilitasi oleh APEC 1993 untuk menikmati bagian dari New Zealand yang memang indah .....
Rotorua adalah sebuah kota di tepi selatan Danau Rotorua.Kota ini adalah pusat dari Distrik Danau Rotorua, otoritas teritorial yang mencakup Rotorua dan beberapa kota terdekat lainnya. Rotorua menjadikannya kawasan perkotaan terbesar ke-12 di negara itu, dan kawasan perkotaan terbesar kedua di Bay of Plenty setelah Tauranga.
Rotorua merupakan tujuan utama bagi wisatawan domestik dan internasional; industri pariwisata sejauh ini merupakan industri terbesar di wilayah tersebut.
Kota ini terkenal dengan aktivitas geotermalnya, dan menampilkan geyser - terutama Geyser Pohutu di Whakarewarewa - dan kolam lumpur panas. Aktivitas termal ini bersumber dari kaldera Rotorua, tempat kota itu berada. Rotorua adalah rumah bagi Institut Teknologi Toi Ohomai. Wikipedia.
Rotorua memang bukan kota besar, melainkan sebuah kota permukiman yang tenang dan damai. Bahkan, witawanpun sedikit, sehingga ketengan Rotorua tidak terusik sedikitpun.
Banyak kawanan domba dan sapi, yang merumput di padang rumput hijau yang luas, menjadikan Rotorua benar2 seperti di negeri dongeng .....
Terletak di wilayah Bay of Plenty. Kota Rotorua terletak di pantai selatannya, dan kota Ngongotah berada di tepi barat danau.
Dan, menurut beberapa referensi yang aku baca tentang kota dan danau Rotorua, ternyata danau ini terbentuk dari kawah gunung berapi besar di zona vulkanik Taupo. Letusan besar terakhirnya terjadi dari sekitar 240.000 tahun lalu!
Setelah letusan, ruang magma dibawah gunung tersebut, runtuh. Sehingga yang tertinggal adalah Rotorua Caldera, dan merupakan lokasi Danau Rotorua.
