By Christie Damayanti
Hari-hari pertama aku tinggal di apatmen Oom Howdy, aku menyesuaikan diri dahulu. Berjalan-jalan sekeliling lingkungan mereka, dan mulai belajar naik bs dan kereta ke Sydney downtown dari tempat tinggal mereka.
Itu hari2 kerja. Mereka semua kegiatan rutin.
Oom Howdy bekerja, bersama Graeme, istrinya mengajar di sekolahnya tidak jauh dari tempat tinggalnya. Monique kuliah, Annelinde dan Harry sekolah masing2.
It's ok.
Aku benar2 melihat kehidupan keluarga blasteran Oom Howdy, yang sungguh sangat berbeda dengan khidupan keluarga Graeme yang asli Australia, dengan tempat tinggal serta lingkungan yang sungguh jauh berbeda .....
Aku belajar banyak. Benar. Sangat tepat bapakku mengirim aku ke Sydney, dengan maksud bukan hanya belajar bahasa Inggris sehari2 saja, tetapi belajar beradaptasi serta mengamati kehidupan lokal Sydney.
Terima kasih, bapak ....
Karena, dari sinilah aku berani mulai mandiri, walau dalam keuangan tetap di back-up orang tua, tetapi masalsj his dn keberanian untuk mulai belajar menapaki masa depan, yang tahun 1990 ini aku tinggal 2 tahun lagi untuk lulus S1 dan mulai menjalani kehidupan realitas .....
Aku ingat, pagi2 aku pergi naik bus, searah dengan Oom Howdy kea rah Circulair Quay, tempat Oom Howdy dan Graeme berkantor.
Oom Howdy bekerja, aku travelling sekeliling Sydney, dan sekitar jam 5.00 sore, Oom Howdy menjemputku di tempat janjian, untuk pulang bersama, juga naik bus. Atau, makan malam bersama berdua saja, jika keluarganya sedang tidak di rumah.
