Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Inspirasi Seorang Anak TK yang Bermimpi Sederhana tentang Doraemon

14 Januari 2019   13:49 Diperbarui: 14 Januari 2019   14:01 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apartemen baru Michelle, dengan luas 4x dari apartemen yang sebelumnya, yang dibiayainya sendiri

By Christie Damayanti

Ketika Michelle masih TK, jika ada film Doraemon, baru suara lagunya pun dia ceat2 bangun tanpa dipaksa! Dia sangat menikmati nya, dan suaranya yang lantang, bernyanyi bersama dengan Doraemon. Aku selalu tersenyum bahkan tertawa, ketika dia mengemukakan mimpinya. Bahwa, dia "ingin tinggal di rumahnya Nbita yang ada Doraeonnya!"

Dan sejak itu juga, dia belajar sendiri tentang Jepang, termasuk bahasanya yang 'aneh' dengan huruf2 cacingnya. Tanpa dia minta aku untuk mencari guru les. Hanya 1 tahun sebelum keberangkatannya, dia meminta seorang guru les Bahasa Jepang, bukan untuk bahasanya, tetapi untuk menuntunnya guna mendapatkan impiannya. Itu yang dikatakannya oleh guru lesnya.

Micelle sangat tergila2 tentang Jepang. Hidupnya dihabiskan untuk mempelajari tentang Jepang. Terutama Doraemon, komik, manga, animee, film serta boyband jepang, lewat gadget.

Dia meang seorang remaja milenial, yang menag tergila2 tentang Jepang, se[erti sebagian besar remaja2 milinial2 yang lain. Dan aku sungguh tidak menduga, bahwa mimpinya semuanya (hampir) menjadi kenyataan ......

***

Awal mula Michelle sendirian di Tokyo, kadang membuat aku miris. Ketika dia sangat manja selama di Jakarta, sejak kecil sampai lulus SMA, dan dia tidak pernah melakukan sesuatu untuk membantu selain mandiri dengan kewajibannya sambil belajar, tiba2 dia harus menempa dirinya untuk tinggal sendiri di Tokyo.

Terpikir olehku, dia tidak akan mampu memberikan fasilitas pribadi untuk dirinya sendiri. Bahkan ketika masih di Jakarta, setiap pagi aku harus membangunkannya, mengejar2nya untuk mandi, makan pagi, minum susu dan vitamin, bahkan mengejar2nya untuk sikat gigi!

Seorng anak perempuan yang sungguh sangat manja!

Tetapi, ternyata Tuhan memang luar biasa! DIA memberikan sebuah kenyataan bahwa seorang anak manaj pun jika berserah, berusaha dan melakukan yang erbaik dalam nama Tuhan, Michelle menjadi seorang anak yang fully mandiri, ketika dia memang harus menerima kenyataan. Bahwa, hidup tidak selalu indah, walau jika dia tetap berada di sisiku di Jakarta .....

Ketika dia sesaat sebelum tamat dari SMA menyatakan akan terbang ke Jepang meraih impiannya, aku terpengarah karena dana ku untuk mem-backup sekolah dan hidupnya di sana, ternyata jauh dari cukup! Walau dia tahu, bahwa danaku tidak mampu untuk dia tinggal dan kuliah di Jepang, tetapi impiannya benar2 sudah memenuhi hidupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun