Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Funabashi, Konsep Kota Ideal

22 Januari 2018   13:46 Diperbarui: 22 Januari 2018   13:55 1401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti di apartemen anakku di Funabashi Hoten dengan dimensi sekitar 3,5 meter x 8 meter saja, sudah termasuk toilet, dapur, lsundry dan penyimpanan. Jika di Funabashi Hoten harga sewanya sekitar 6 sampai 7 juta per-bulan ttidak termasuk listrik, air dan gas, di Tokyo atau semakin mendekati kota besar, apalag Tokyo sebagai ibukota Jepang, harga sewanya bisa sampai 20 atau 30 juta per-bulan!


Pengamatan ku ini sebagai arsitek, bahwa Jepang menganut 'keadilan yang sebenar2nya'. Bahwa dari semua pemukiman dan fasilitas perkotaan, punya dimensi dan kualitas ya sama ..... Dengan material bangunan yang setara, pun apartemen pemerintah atau swasta semua tanpa furniture, denan konsep 'tatami', khas jepang. Sehingga jika butuh ranjang biasa serta kursi dan meja, kita harus membelinya sendiri. Temasuk peralatannya. Jika mau full furnish, harga sewanya semakin mahal .....

Sebagai kota yang cukup besar, Funabashi pun dipenuhi gedung2 tinggi puluhan lantai. Kota ini memang bukan kota yang terlalu modern, juga bukan yang tradisional. Desain dan langgam bangunannya, khas Jepang. Modern minimalis. Dengn material yg fungsionalis. Warna2 netral standard tetapi di penuhi tulisan2 cacing berwarna warni. Inilah Jepang, hampir sama dengan Hongkong.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

 Di sisi barat, dengan bangunan tinggi untuk perkantoran dan pertokoan, full dengan tulisan kanjinya

 

Tetapi di kota manapun, baik kota kecil apalagi kota besar, fasilitas disabled sangat diperhatikan. Negara Jepang dan negara2 modern dan maju di dunia manapun, memang sudah sampai di titik "ramah disabilitas".

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Lihat saja, dengan pedestrian selebar ini, sangat nyaman sebagai pemakai kursi roda.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Jalur kuning khusus untuk disabilitas netra pun, tidak diabaikan walau harus terpotong dengan penutup gotong2 ini. Jangan jalur khusus ini dibelokkan!

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Hydran perkotaan, tidak sekedar tempat ambil air jika ada kebakaran, tetapi derancang dengan fungsi dan desain yang apik dan modern. Dijadikan satu dengan fasilitas bangunan, tidak dari bawah tanah.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun