Dan karena kami terbang lebih dari 18 jam, dengan transit Roma-Amsterdam-Jakarta, kami sempat 1 kali makan siang, dengan sekali snack yang mengenyangkan.
Dan yang jelas dan penting, kebutuhan makanan dan snack di pesawat, memang menyenangkan. Bahkan ada beberapa teman yang berduit, justru sengaja naik pesawat yang berbeda, untuk merasakan makanan2 nya. Karena memang tiap airline, mempunyai konsep menu yang berbeda2. Tetapi untukku sendiri, ga terlalu peduli dengan airline nya, tetapi yang jelas yang termurah …. Hihihi …..
Jadi, siapa bilang makanan2 pesawat itu tidak enak? Atau kurang sedap? Tidak untukku dan anak2ku ..... :)
Dan semuanya, berawal dari mimpi ….. “The Power of Dream” …..
Sebelumnya :
Selamat Tinggal Eropa, Selamat Kembali Pulang ke Indonesia
Akhir dari Sebuah Perjalanan …..
“City Car”, Solusi Transportasi Pribadi di Kepadatan Roma
Dari 7 Negara dan 17 Kota Eropa Barat, Kami ‘Melihat’ Dunia