Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sedikit Pemikiran untuk Jakarta : Manajemen Pembangunan terhadap Pertumbuhan Fisik Kota (Bagian: 10)

28 Januari 2011   16:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:06 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Keinginan pemerintah dan warga mengenai keadaan kota yg ideal

Sebagai ibu kota Negara, Jakarta mempunyai konsep berbeds dengan kota2 lain di Indonesia yg mengininkan tentang keindahan, kerapihan, kebersihan, keamanan, ketertiban dan semacamnya, tetapi Jakarta menginginkan menjadi kota pelayanan ( service city ). Tidak sekedar membangun fisik kota Jakarta menjadi nyaman secara visual, tetapi lebih ditekankan pada pembenahan seluruh aparat agar memiliki kadar integritas tinggi sehingga wibawa meningkat.

Refomasi aparat pemerintahan harus dapat membuat perubahan untuk membangun kota Jakarta, tidak hanya secara visual, tetapi juga meningkatkan wiwaba kota Jakarta untuk menjadikan Jakarta menjadi lebih siap menuju era globalisasi.

Sekarang ini sangat menonjol untuk menjadikan kota menjadi fotogenikdengan harapan menjadi symbol ke'modern'an bahkan pasca modern. Tetapi ternyata hal tersebut justru mengakibatkan antara lain lenyapnya sejumlah bangunan kuno dan kawasan bersejarah yg dianggap ketinggalan jaman. Padahal kita tahu justru di negara2 mau seperti di Eropa dan USA, bangunan2 kuno merupakan asset Negara yg sangat diperhatikan keberadaan dan perawatannya.

Masyarakat sebenarnya mendambakan perkembangan kota tidak hanya kearah fisik kota yg fotogenik tetapi kearah sosiogenik, yaitu agar segenap warga terlindungi kehidupannya, seluruh warga golongan rendah disantuni oleh yg mapan, masing2 saling membantu untuk membangun kota yg nyaman untuk dihuni. Hanya dgn demikian, akan menumbuhkan perasaan 'memiliki' oleh warga ( sense of belonging ) sehingga warga dengan sukarela akan selalu menjaga dan memelihara lingkungannya dengan baik.

Ketimpangan memang pasti terjadi di negara2 manapun, sehingga tidak heran bahwa kota metropolis tidak lagi menjadi kenyataan tapi justru kota profitopolis yg sekarang menjadi popular ( kota yg sekarang berorientasi kepada keuntungan financial ).

[caption id="attachment_87812" align="aligncenter" width="300" caption="Kota metropolis Jakarta"]

1296232303189046994
1296232303189046994
[/caption]

[caption id="attachment_87813" align="alignleft" width="150" caption="Jakarta yg bisa menjadi kota profitopolis"]

12962327211617804943
12962327211617804943
[/caption]

Yg diinginkan oleh seluruh warga Jakarta adalah adalah kota yg ecopois ( berwawasan ekologis ) dan terlebih lagi kota yg humanopolis ( kota yg manusiawi ) dgn catatan harus adanya kemauan politk, komitmen dan konsistensi pemda, keterlibatan pihak swasta sebagai mitra & partisipasi aktif segenap warga masyarakat, bukannya tidak mungkin keinginan ini akan terwujud.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun