By Christie Damayanti
[caption id="attachment_352437" align="aligncenter" width="560" caption="www.febo.nl"][/caption]
Sebenarnya, hamburger ( ada juga makanan cepat saji, misalnya hotdog, kentang goreng, pasta atau risoles ) Febo, bisa dikatakan, biasa saja. Makanan cepat saji yang cukup mengenyangkan dan rasanya cukup enak. Menurutku, lebih enak dari hamburger Mc.Donalds. Dagingnya gemuk dan pemanggaangannya agak sedikit 'gosong', itu yang aku suka.
Febo terletak bersebelahan beda 2 toko dari Mc.Donalds, dan juga seramai dengan saingannya. Tetapi memang di Febo tidak ada tempat duduk sebanyak di Mc.Donalds. Pembeli hanya membeli, menunggu pesanan dan keluar, JIKA mereka memesannya langsung lewat counter.
Lha? Memangnya ada cara pemesanan yang lain?
Ternyata justru Febo mempunyai konsep baru dalam penyajian hamburger dan semua makanan2 cepat saji yang lain. Pemesanan dari counter itu jika mereka ingin yang 'spesial, yang tidak terdapat di pemesanan diluar conter.
Febo mendesain kedai cepat sajinya, bukan sekedar desain khas 'pemanggangan' sebagai kedai makanan2 nya, tetapi desain iru buka hanya sekedar 'dummy' saja. Pangganggannya, memang bukan panggangan yang sebenarnya, tetapi merupakan penghangat makanan2 tersebut untuk diambil, lewat koin2 sesuai dengan harganya.
Ya, Febo mendesain semua kedainya di Holland, dengan makanan2 yang bisa langsung kita ambil, setelah menyemplungkan koin sesuai dengan harganya! Sehingga, tidak ada pelayan dan tidak ada antrian!
Dennis sedang cari koin di dompetnya untuk memasukan ke mesin otomatis, guna membeli hamburger kesukaannya.