Mohon tunggu...
Christiany BabaNong
Christiany BabaNong Mohon Tunggu... Mahasiswa - Newbie

19.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menumbuhkan Minat Baca Sejak Dini

3 Februari 2021   14:10 Diperbarui: 3 Februari 2021   14:56 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Di era yang serba modern ini, tak jarang kamu bisa menemui anak anak yang sudah menguasai teknologi, sebut saja seperti mereka sudah mempunyai handphone dan bisa mengakses internet dengan sangat mudah sejak dini, bahkan tak sedikit dari mereka yang lebih mengerti menggunakan dan mengendalikan sebagian teknologi dari pada kita.

Mulai dari mengakses media sosial, game online, situs atau blog lainnya hanya dengan sekali klik. Memang saat pandemi seperti ini kita sangat mengandalkan teknologi atau koneksi internet dalam segala hal, seperti sekolah atau kuliah online, dan mengejarkan tugas yang diberikan, maka tak aneh jika anak-anak sudah melek teknologi sejak dini.

Pertanyaan yang masih menjadi pro dan kontra saat ini adalah dengan segala kemajuan teknologi saat ini, apakah anak-anak masih ingin membaca atau memiliki minat untuk membaca?.

Seperti yang kita ketahui, buku adalah sumber dari segala sumber ilmu, membaca buku merupakan hal pokok yang sangat wajib bagi semua pelajar di dunia ini, dengan membaca kita jadi lebih bisa mengerti seluk beluk dari sesuatu, membaca seperti membuka jendela pikiran kita. Saya ingat satu perkataan terkenal dari salah satu orang terkaya di dunia, beliau adalah Bill Gates, siapa yang tidak mengenal pendiri microsoft yang juga menjadi sosok yang sangat dihormati di dunia teknologi itu? beliau pernah berkata "Jika budaya anda tidak menyukai orang-orang kutu buku, anda berada pada masalah yang serius." 

Perkataan ini sangat mengingatkan saya pada tatapan orang-orang saat saya dan adik saya membeli buku di salah satu toko buku terkenal di kota kami, masih segar di ingatan saya, saat itu kami kehabisan kantung belanja karena kantung belanja yang sebelumnya sudah dipenuhi buku-buku yang akan kami beli, pegawai toko buku itu menatap kami kaget sambil memberikan kantung belanja baru dan bertanya “Kakak ade ya?” dengan logat khas Kupang, lantas saya pun menjawab dan membenarkan pertanyaannya, dengan mata berbinar ia berkata “Wah, ade kaka suka baca ya? jarang-jarang” dengan nada kaget, saya pun hanya tersenyum membalas perkataannya dan lanjut memilah-milah buku mana yang akan saya beli lagi, dalam pikiran saya saat itu, saya bertanya-tanya, apakah suka membaca merupakan kebiasaan yang aneh dan jarang ditemui? 

Melihat kekagetan pegawai toko buku itu sendiri yang sehari-harinya pasti melayani pembeli buku, saya jadi yakin bahwa memang jarang ada orang yang membeli buku dalam kuantitas banyak untuk dibaca.

Saya pun tak heran lagi dengan segala kemajuan teknologi saat ini, membaca bukan lagi menjadi hal yang menyenangkan bagi kebanyakan orang, terutama anak muda yang akan lebih memilih duduk berjam-jam memainkan game online daripada duduk berjam-jam membaca buku yang membosankan menurut mereka, sekumpulan kertas putih dengan ribuan huruf tersusun sejajar dipisahkan spasi, yang bagi mereka susah dibaca dan akan membuat mengantuk. Tak sedikit teman-teman saya yang berkata membaca buku membuat mereka mengantuk.

Mengetahui masalah kebanyakan generasi muda yang enggan membaca ini, saya jadi membayangkan bilamana suatu saat nanti tidak ada lagi manusia yang suka membaca di dunia ini, maka dari itu yang bisa kita lakukan saat ini adalah, dengan pelan-pelan menumbuhkan minat baca sedini mungkin pada orang-orang disekitar kita, terutama kepada generasi muda.

Lantas bagaimanakah cara yang paling gampang dan menyenangkan untuk menumbuhkan minat baca sedini mungkin?

Menurut saya saat ini, peran orang tua sangat dibutuhkan dalam hal ini, karena itu saya memiliki berapa cara yang berhasil saya terapkan kepada adik saya, anak-anak suka sesuatu yang menarik dan berwarna, maka dari itu salah satu cara termudah adalah dengan menyuplai beberapa bacaan untuk anak, ada ribuan jenis buku anak-anak yang dapat dipilih, dapat dimulai dengan buku-buku cerita ringan yang penuh gambar dan warna, anak-anak pastinya akan tertarik melihat gambar dan warna yang cerah, selain itu bisa juga dengan peran orang tua yang membacakan buku sebelum tidur, hal ini juga sangat baik jika dilakukan, karena mindset anak-anak menganggap membaca buku adalah sebuah kebiasaan.

Selanjutnya adalah sistem “Reward” seperti memberikan anak-anak hadiah setelah selesai membaca buku, bisa dimulai dari hal sederhana seperti membiarkan mereka memainkan permainan kesukaannya atau menonton acara TV yang disukainya, hal ini dapat menumbuhkan kemauan sendiri untuk anak-anak membaca agar bisa mendapatkan hal yang disukainya. Itu adalah sedikit dari sekian banyak cara yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan minat baca sedini mungkin kepada generasi muda penerus bangsa kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun