Mohon tunggu...
C.H.R.I.S.  (Paknethole)
C.H.R.I.S. (Paknethole) Mohon Tunggu... Bapakne cah-cah -

Kiranglangkungipun Nyuwun Agunging Samudra Pangaksami.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Orasi Hina Dina Pura-pura

6 September 2012   08:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:51 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selamat pagi menjelang siang!

Siang menuju sore!

Sore merambat malam!

Dan malam menggapai pagi lagi!

.

Maaf sebesar-besarnya

Kami ganggu nyamannya perjalanan Anda!

Bukan berarti kami memaksa!

Hanya berusaha meminta belas kasih saja!

Dari nyonya, nona, dan tuan-tuan sekalian

.

Tolong picingkan sedikit saja mata!

Usah berlagak tertidur melarikan diri!

Kami hanya butuh makan hari ini

Daripada kami merampok dan memaksa!

Telah berkali keluar masuk penjara!

.

Dengarkan kami saudara sekalian!

Recehmu sejuta dua juta...

Tak akan membuat Anda miskin!

Masih beruntung bisa tetap bekerja

Tak seperti  kami yang pengangguran saja!

.

Ini semua salah para penguasa!

Tak becus mengatur negara!

Korupsi terus merajalela!

Sampai kami tak dapatkan kerja!

.

Kami bagian dari fakir miskin hina dan papa!

Tak rasakan nikmatnya Indonesia jaya!

Pemerintah tuli dan telah buta!

Kami ingin pula kerja enak!

Gaji tinggi sambil ongkang-ongkang kaki

Rasakan juga nikmatnya melahap korupsi!

.

Bangunlah saudara sekalian!

Jangan berlagak tidur melarikan diri!

Recehmu sejuta dua juta!

Tak akan membuat Anda miskin!

.

Bukalah mata nona, nyonya dan tuan semua!

Daripada kami merampok dan memaksa!

Lebih baik berterus terang meminta

Demi sesuap nasi saja

Juga penuhnya pulsa blekberi ini

Buat efbean dan tuiteran sepanjang hari.....

.

.

C.S.

Lhooooooo.....??

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun