275 Siswa Kepri Tak Lulus UN SMP

TANJUNGPINANG – Sebanyak 275 orang siswa di Kepulauan Riau (Kepri) gagal dalam ujian nasional (UN) SMP/MTs tahun ini. Dari 20.781 peserta UN, sebanyak 20.506 orang atau 98,68 persen siswa berhasil lulus.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Yatim Mustafa, saat konferensi pers di Tanjungpinang. Meskipun demikian, katanya, persentase kelulusan UN SMP/MTs di Kepri meningkat dibanding tahun lalu.

“Jika pada tahun lalu (persentase kelulusan) sebesar 97,96 persen, tahun ini mencapai 98,68 persen, atau naik sebesar 0,72 persen,” papar Yatim.

Jika pada jenjang SMA/MA/SMK ada tiga kabupaten yang berhasil lulus 100 persen, tidak ada daerah yang persentase kelulusannya mencapai 100 persen pada jenjang SMP/MTs ini. Pun hasil yang diperoleh SMP berbanding terbalik dengan hasil yang diperoleh MTs. Persentase kelulusan jenjang SMP sebesar 98,66 persen sementara pada MTs mencapai 98,84 persen.

“Kalau tahun dulu pada MTs yang persentase ketidaklulusannya yang besar, tapi tahun ini justru pada SMP yang terbesar. Kalau pada SMP ada 251 orang siswa yang tak lulus, di MTs hanya 24 orang,” katanya.

Secara umum, angka kelulusan UN SMP/MTs tertinggi pada tahun ini diraih Kabupaten Bintan sebesar 99,79 persen. Kabupaten Kepulauan Anambas secara tak terduga melejit dan menempati peringkat kedua dengan angka 99,56 persen. Di posisi ketiga direbut Kota Batam dengan angka 99,43 persen dan keempat disabet Kabupaten Natuna sebesar 99,02 persen.

Poisisi kelima, keenam, dan ketujuh secara berturut-turut ditempati Kota Tanjungpinang (98,91 persen, Kabupaten Karimun (98,11 persen), dan Kabupaten Lingga (91,70 persen).

Meskipun persentase kelulusan Kabupaten Natuna menempati posisi keempat, namun kabupaten paling utara di Kepri ini menyabet peringkat nilai rata-rata tertinggi dengan 27,82. Posisi kedua dan seterusnya diraih Kota Batam (27,44), Kepulauan Anambas (26,90), Kota Tanjungpinang (26,58), Kabupaten Karimun (26,11), Kabupaten Bintan (25,94), dan Kabupaten Lingga (24,38). (*)