Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kisah Jin Kafir dan Jin Kampret

29 Agustus 2019   19:40 Diperbarui: 29 Agustus 2019   19:52 690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jin, Sumber : https://ocmcdn.oomph.co.id

"Enak aja tilang, tilang dari hongkong!" teriak Damos sambil meninju perut Tambunan dan kemudian berlari kabur.

"Hei, jangan lari loe!" kejar Tambunan, kakinya kepeleset, "kampret" teriaknya sambil terjatuh menimpa sebuah tumbler (botol minuman) hingga tutupnya terlepas. Rupanya selain berwajah jelek, Tambunan ini latah pula.

"Sialan" gerutu Tambunan yang kini pakainnya jadi kotor, sementara Damos sudah tak terlihat lagi daun telinganya.

Tiba-tiba terdengar suara halus berbisik, "Terimakasih, terimakasih...manusia, engkau telah membebaskan aku dari botol jahanam itu. 1001 malam aku terkurung di dalamnya, tiada disangka tiada diduga aku akhirnya terbebas juga. Pastilah engkau ini manusia istimewa ya, aku akan mengabulkan permintaanmu, tapi hanya satu saja ya..."

"Bener ni gan..." bisik Tambunan sambil tersipu malu. "Wah sayang sekali ya" gumam Tambunan dalam hati. Padahal tadinya dia sudah punya tiga permintaan standar khas manusia biasa. Pertama pingin kaya. Kedua pingin jadi orang yang berkuasa dan ketiga tentu saja pingin banyak istri, pacar dan selingkuhan! Kini ia bingung untuk memilih mana yang paling pas untuknya....


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun