Temanggung - Minggu, 5 Agustus 2018 Tim II KKN Universitas Diponegoro di Desa Tanjungsari melaksanakan pelatihan pascapanen dan standar mutu kopi. Kegiatan ini merupakan salah satu program monodisiplin milik Risya Fahira Lubis, mahasiswa Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian dan Peternakan, Undip. Fokus pada pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan petani kopi mengenai standar mutu dan proses pascapanen kopi yang baik.
Acara ini dihadiri oleh beberapa warga yang sudah mulai mengolah biji kopi sampai pada proses roasting dan mulai melakukan produksi kopi bubuk dengan brand milik pribadi.
Dalam pelatihan yang dilaksanakan di salah satu rumah warga Desa Tanjungsari ini, Tim II KKN Undip menghadirkan dua orang narasumber yang merupakan pemilik Cafe Bandhawa, M. Rosyid Ubaidillah, dan Kopinian, Arrasyid Arra. Keduanya merupakan roaster yang berdomisili di Semarang.Â
Dengan terlaksananya program tersebut, diharapkan para petani dan pengolah kopi (processor) dapat terpacu dan memperbaiki proses pascapanen sehingga mendapatkan kopi dengan kualitas yang lebih baik dan mampu bersaing di pasaran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H