Era globalisasi yang dinamis telah mengantarkan dunia ke era interkoneksi dan ketergantungan antar negara yang semakin erat. Di tengah dinamika ini, sistem ekonomi terbuka memainkan peran strategis yang kian krusial dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat kerjasama internasional. Perdagangan internasional yang terbuka, yang memungkinkan negara-negara untuk berdagang satu sama lain dan memiliki akses ke pasar yang sama, memiliki peran strategis yang memungkinkan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat dan luas. Di dalam negeri, ini meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing dengan mendorong adopsi inovasi dan teknologi baru. Dalam jangka panjang, pertumbuhan ekonomi yang cepat dapat membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Ini dapat menyebabkan lapangan kerja yang lebih besar, perbaikan infrastruktur, dan peningkatan taraf hidup.
Globalisasi dan perdagangan internasional memberi negara-negara berkembang peluang yang lebih besar untuk menambah akses pasar dan meningkatkan daya saing. Mereka dapat memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang mereka miliki guna membuat barang dan jasa yang lebih baik dan lebih efisien, dan mengekspornya ke negara lain. Hal ini membantu penambahan devisa negara dan mengurangi ketergantungan mereka pada satu jenis barang atau jasa.
Begitu pula dengan peran Sistem ekonomi terbuka sebagai upaya meningkatkan stabilitas ekonomi global melalui kerjasama ekonomi internasional dalam rangka menjaga stabilitas nilai tukar, mengelola inflasi, mencegah krisis ekonomi, menyediakan kerangka tata kelola ekonomi global yang memastikan kelancaran perdagangan dan investasi, serta melindungi hak-hak konsumen dan pelaku usaha. Sistem ini juga membantu negara-negara untuk beradaptasi dengan fluktuasi ekonomi global, seperti perubahan harga komoditas dan krisis keuangan.
Upaya Mendukung Pembangunan Berkelanjutan juga bagian dari Sitem Ekonomi terbuka seperti memfasilitasi transfer teknologi dan pengetahuan dari negara-negara maju ke negara-negara berkembang, membantu mereka dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, membuka akses pasar bagi produk-produk ramah lingkungan, mendorong pengembangan industri hijau dan ekonomi berkelanjutan. Serta memfasilitasi kerjasama internasional dalam mengatasi isu-isu lingkungan global, seperti perubahan iklim dan pencemaran lingkungan.
Jadi, Sistem ekonomi terbuka memainkan peran strategis yang kian krusial dalam era globalisasi yang dinamis. Sistem ini menawarkan banyak manfaat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat kerjasama internasional. Namun, Â juga dihadapkan pada berbagai tantangan yang perlu diatasi. Tantangan tersebut seperti Ketimpangan yang meningkat, Dampak negatif terhadap lingkungan hidup sehingga diperlukan kebijakan dan regulasi yang mendorong praktik berkelanjutan dalam perdagangan dan investasi.Serta Negara-negara berkembang tertinggal dalam akses teknologi informasi dan komunikasi. Perlu upaya untuk menjembatani kesenjangan digital ini dan memastikan akses yang merata bagi semua. Dengan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh era globalisasi dan mengatasi tantangan yang ada, SET berpotensi menjadi instrumen yang ampuh untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H