Hubungan antara Hari Santri dan Hari Pahlawan ini seperti dua sisi koin yang saling melengkapi. Keduanya berbicara tentang pengorbanan, perjuangan, dan cinta tanah air. Santri, yang dulu maupun sekarang, selalu ada dalam perjuangan bangsa, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hari Pahlawan adalah bukti nyata bahwa peran santri dalam membela negeri ini tidak boleh dilupakan. Di era modern ini, kita perlu ingat bahwa menjadi pahlawan tidak melulu soal berperang, tapi juga soal menjaga nilai-nilai kebajikan, mendidik generasi muda, dan berjuang demi kebenaran.
Di zaman sekarang, siapa pun bisa jadi pahlawan. Nggak harus angkat senjata, tapi cukup dengan tindakan positif. Santri zaman now bisa jadi pahlawan dengan cara-cara yang lebih damai, tapi tetap berdampak besar. Ya, setidaknya, kalau perang lewat medsos, mereka pakai hashtag yang benar!
Jadi, kalau di tanggal 22 Oktober kita ingat santri sebagai pejuang spiritual, di tanggal 10 November kita merayakan pahlawan-pahlawan yang telah berjuang dengan segala cara untuk kemerdekaan. Keduanya adalah pengingat bahwa kita punya sejarah yang panjang dan penuh nilai luhur.
Yah, akhirnya, mau kita santri atau bukan, kita semua punya kesempatan untuk jadi pahlawan, dengan cara kita sendiri. Siap jadi pahlawan? Minimal, jadi pahlawan di keluarga dulu lah, jangan lupa bantu cuci piring!
Selamat Hari Pahlawan, 10 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
