Mohon tunggu...
Muhammad Khoiruddin Harahap
Muhammad Khoiruddin Harahap Mohon Tunggu... Administrasi - Lecturer

Nothing Special From Me

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

PK Movie : Film yang Mentertawakan "Tuhan"

7 Januari 2015   00:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:40 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film PK yang dibintangi oleh Aamir Khan, dinobatkan sebagai film terlaris sepanjang masa yang langsung menggeser perolehan Dhoom 3. Sebelum mengupas terlalu jauh, saya mencoba mengutip kalimat dari film itu. Dimana saat itu menampilkan seorang pemuka agama yang merasa perlu berjuang membela agama dan Tuhan dari gangguan gangguan penganut agama lain. Kutipan kalimat nya adalah : "Apakah Tuhan itu lemah sehingga perlu untuk dibela?. Tuhan itu Maha Besar dan Maha Kuasa, yang menguasai seluruh jaga semesta ini, mulai dari bumi dan seluruh antariksanya, dan kamu cuma ibarat sebutir pasir di atas permukaan bumi, dan kamu mau membela Tuhan? Tuhan yang mana yg kau bela itu?" Film ini mengisahkan tentang seorang lelaki bernama PK, Alien yang diturunkan ke bumi untuk mempelajari bumi dan seluruh isinya. Alien tersebut mempunyai alat komunikasi dengan dunia asalnya melalui sebuah transmitter yang di dalam ceritanya transmitter tersebut dicuri oleh orang lain. Cerita bergulir dengan pencarian terhadap transmitternya itu dan dia bertanya ke semua orang, dan banyak orang yg mengatakan bhw "Hanya Tuhan yang tahu dimana transimitternya". Mulailah PK mencari dimana tuhan tersebut berada. Sehingga dia bertemu dengan "Tuhan - Tuhan" yang diciptakan oleh manusia itu sendiri. Film ini sangat kocak, penuh dengan aksi aksi konyol karena kebodohan si Aamir Khan itu sendiri. Sindiran demi sindiran diluncurkan satu persatu penuh dengan lelucon. Beberapa sindiran yang paling mengena selain dari kutipan diatas adalah ketika PK menyadari bhw dibumi orang telanjang itu sangat sangat dilarang, sehingga dia mencoba mencari baju. Dia menemukan baju di dalam mobil yang bergoyang, sehingga ketika dia butuh baju maka dia mencari mobil yang bergoyang, sampai - sampai baju polisi pun dia dapatkan. Sindiran yang lain adalah, untuk bertemu dengan tuhan, harus mengeluarkan Uang, sehingga dia merasa Tuhan itu butuh duit dan sogokan. Tak banyak ceritalah, silahkan di tonton.

Image : timesofap.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun