Panic Attack yang berarti serangan panik ini bisa menyerang manusia siapa saja, termasuk penulis sendiri juga pernah mengalaminya. bagi kebanyakan orang serangan panik adalah hal yang tidak biasa.. ya memang tidak biasa… bagaimana tidak seharusnya manusia bisa hidup dengan nyaman, tenang dengan diri sendiri dalam kondisi apapun, orang yang terkena Panic Attack akan lemas dengan jantung yang berdetak dengan cepat serta peningkatan frekuensi napas dan aliran darah. kondisi tersebut seharusnya terjadi ketika seseorang sedang menghadapi sesuatu yang menakutkan atau menantang.
Serangan Panic Attack terjadi tanpa ada ancaman atau kejadian yang menakutkan bahkan datang secara tiba - tiba dan mendadak seperti yang pernah saya alami ….
"ketika itu saya sedang di swalayan niat untuk belanja kebutuhan bulanan, tidak ada rencana untuk panic attack atau bahkan berencana untuk pingsan di swalayan ketika berangkat. Sampai di tempat pusat perbelanjaan lain cerita, lain pikiran…. secara tidak sadar tubuh lemas, pikiran tidak dapat dikontrol sepenuhnya, tubuh terasa pusing dan nafas terengah - engah …. untuk mencegah hal - hal yang tidak diinginkan akhirnya saya cepat - cepat keluar dari Swalayan dengan keadaan lemas dan pusing, dan tidak jadi belanja……., kan tidak lucu saya sendirian di swalayan tiba - tiba teriak - teriak ketakutan padahal tidak terjadi apa apa”
setelah dua tahun saya belajar dengan niat untuk sembuh sekarang sudah tidak pernah mengalami Panic Attack lagi, bahkan saya bertambah kuat secara mental dan fisik, berikut cara pemulihan saya selama 2 tahun ini :
1. Mengenal penyebab terjadinya Pannic Attack
Panic Attack terjadi karena didalam tubuh kita merespon pikiran negatif yang secara terus menerus di ulang - ulang, hingga tubuh secara fisik bekerja pada aktivitas adrenalin bersiap antara melawan atau menghindar.
2. Hindari Stress berkepanjangan dan Belajar Bahagia dengan bersyukur
Stress itu bagus dengan dosis yang cukup,namun bila berkepanjangan akan merusak kesehatan fisik dan mental, untuk mengendalikan itu kita harus bersyukur menerima segala sesuatu yang ada dalam kehidupan kita.
3. Menulis buku harian
Menulis buku harian di setiap jam kosong membuat pikiran terasa jernih, pikiran yang abstrak dapat terstruktur dalam tulisan bahkan dapat memancing ide - ide baru dan solusi masalah .
