Sukoharjo (14/08/2023) - Desa Bendosari, telah menjadi saksi dari perubahan positif yang dihadirkan oleh Elzza Marshela, mahasiswi KKN dari Universitas Diponegoro (UNDIP). Dengan semangat membangun dan peduli terhadap kesehatan masyarakat, mahasiswi KKN UNDIP telah melakukan pendampingan pencegahan anemia dan kekurangan energi kronik (KEK) pada remaja putri di desa ini, menghasilkan perubahan berarti dalam pola hidup dan kesehatan para remaja putri.
Mahasiswa sebagai Agensi Perubahan Sosial
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dijalankan oleh mahasiswa universitas. Di Desa Bendosari, mahasiswi KKN UNDIP tidak hanya membawa ilmu dari kampus, tetapi juga semangat perubahan yang positif. Dengan melihat masalah anemia dan KEK sebagai tantangan nyata di masyarakat, mahasiswi mengambil inisiatif untuk melakukan pendampingan dan memberikan edukasi kepada remaja putri.
Pelaksanaan Kegiatan Pendampingan
Kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh mahasiswi KKN UNDIP dilakukan secara terencana dan berkelanjutan. Berikut adalah rangkaian kegiatan yang mereka lakukan:
1. Edukasi Mendalam: Mahasiswi memberikan edukasi kepada remaja putri mengenai pentingnya gizi seimbang dan dampaknya terhadap kesehatan. Mereka juga memberikan penjelasan tentang anemia, KEK, dan bagaimana cara mencegahnya.
2. Pelatihan Pengukuran Antropometri: Mahasiswi memberikan pelatihan kepada remaja putri tentang teknik pengukuran antropometri, seperti tinggi badan dan berat badan. Ini membantu remaja putri untuk memantau kesehatan mereka sendiri dan mendeteksi dini masalah gizi.
3. Sosialisasi Gaya Hidup Sehat: Dalam bentuk diskusi, mahasiswi mengajak remaja putri untuk mengadopsi gaya hidup sehat melalui pola makan yang baik dan aktivitas fisik.
Hasil Positif yang Dihasilkan
1. Peningkatan Pengetahuan: Mahasiswi KKN UNDIP berhasil meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang gizi, anemia, dan KEK.