Meskipun ada perbedaan antara Leninisme dan Marxisme, ada juga kontinuitas dalam pemikiran ekonomi. Keduanya mengakui konflik kelas, mengkritik kapitalisme, dan memandang sosialisme sebagai tahap berikutnya dalam evolusi masyarakat manusia.
6. Pengaruh Terhadap Negara-negara Berideologi Sosialis
Teori ekonomi Leninisme memiliki dampak besar terutama pada pembentukan negara-negara berideologi sosialis seperti Uni Soviet dan negara-negara Blok Timur. Implementasi sistem ekonomi terpusat dan peran besar negara dalam mengatur ekonomi menciptakan model baru untuk pembangunan sosialisme.
7. Kritik dan Pemikiran Kontemporer
Seiring berjalannya waktu, banyak kritik dan interpretasi baru terhadap teori ekonomi Leninisme dan Marxisme. Beberapa mempertanyakan keefektifan model ekonomi terpusat, sementara yang lain mencari cara untuk menyatukan konsep-konsep tersebut dengan realitas ekonomi dan politik yang lebih kompleks.
Dalam menelusuri hubungan antara teori ekonomi Leninisme dan Marxisme, kita melihat bagaimana Lenin mengadaptasi dan mengembangkan konsep-konsep Marx dalam konteks revolusi dan pembangunan negara sosialis. Sementara Marxisme memberikan fondasi konseptual, Leninisme memberikan pandangan konkret mengenai cara menerapkan dan memimpin revolusi serta pembangunan sosialisme di dunia nyata.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI