    Ekonomi mikro merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang mempelajari tentang perilaku individu atau perseorangan dan perusahaan dalam membuat keputusan ekonomi. Ilmu ini mempelajari tentang kegiatan ekonomi dari produsen dan konsumen dalam menentukan kuantitas,harga,dan alokasi sumber daya produksi. Ekonomi mikro juga mempelajari bagaimana interaksi agen agen ekonomi ini membentuk pertumbuhan pasar dan perekonomian, tingkat pengangguran,dan inflasi secara keseluruhan.
     perkembangan ekonomi merupakan perubahan keadaan dimana kondisi perekonomian masyarakat terus naik pada kondisi yang semakin baik dalam jangka panjang atau jangka waktu tertentu. Perkembangan ekonomi dapat diukur dengan menggunakan indikator seperti Gross Domestic Product (GDP) atau Produk Domestik Bruto . Perkembangan ekonomi yang tinggi menunjukkan bahwa perekonomian suatu negara berkembang dengan pesat. Hal ini karena ekonomi mikro mempelajari tentang perilaku individu atau perseorangan dan perusahaan, yang merupakan unit dasar perekonomian.
Ekonomi mikro memiliki dampak yang besar dalam mendorong perkembangan ekonomi. Berikut adalah beberapa dampak ekonomi mikro terhadap perkembangan ekonomi :
1. Menciptakan lapangan pekerjaanÂ
    Lapangan kerja merupakan salah satu faktor penting bagi masyarakat untuk keberlangsungan perkembangan ekonomi di suatu negara. Selain meningkatkan ekonomi, lapangan kerja juga menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga mengurangi angka pengangguran di suatu negara. Ekonomi mikro berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja dengan mendorong setor usaha mikro,kecil, dan menengah (UMKM).
    UMKM merupakan usaha individu atau kelompok. UMKM menjadi salah satu pondasi dari Indonesia di sektor perekonomian masyarakat, UMKM menyerap kurang lebihnya 90% tenaga kerja di Indonesia, sehingga UMKM berdampak positif terhadap penciptaan lapangan kerja dan hal tersebut sangat penting dalam mengantisipasi kondisi perekonomian ke depan serta menjaga serta memperkuat struktur perekonomian nasional.
2. Meningkatkan GDP
     GDP atau Produk Domestik Bruto merupakan salah satu indikator untuk mengetahui perhitungan total atas pendapatan negara dalam jangka waktu tertentu. Ekonomi mikro salah satu faktor meningkatnya GDP, faktor ditingkatkan yaitu efisiensi produksi dan produktivitas.
     Efisiensi produksi merupakan penggambaran tingkat dimana suatu ekonomi atau entitas tidak dapat menghasilkan jumlah tambahan barang tanpa menurunkan tingkat produksi produk lain. efisiensi dapat di tingkatkan dengan cara menggunakan peralatan atau teknologi lebih canggih, melatih tenaga kerja, dan mengoptimalkan proses produksi. produktivitas merupakan kemampuan suatu perusahaan yang dilakukan untuk menghasilkan barang atau jasa. Ekonomi mikro berfokus pada peningkatan produktivitas dengan cara meningkatkan efisiensi dan inovasi. Inovasi dapat di ditingkatkan dengan cara mengembangkan suatu produk dan proses produksi baru.
3. meningkatkan inovasi
     Ekonomi mikro memiliki beberapa aspek analisis antara lain model pasar, industri, analisis manfaat, teori permintaan,analisis biaya, elastisitas, penawaran, dan teori produksi hingga teori Harag. dengan beberapa aspek aspek tersebut, masyarakat dapat meningkatkan inovasi mereka di usaha mereka yang dimana hal tersebut dapat meningkatkan perekonomian nasional.
