Dalam menulis sebuah tulisan yang akan dipublikasi secara online, seorang penulis selain menguasai konten khasnya mereka, kini penulis juga harus memperhatikan SEO atau Search Engine Optimazation. Meski SEO memiliki arti yang panjang untuk dijabarkan, singkatnya, menulis dengan "SEO friendly" akan menempatkan tulisan/ artikel yang ada di blog/ situs kita berada di halaman & posisi satu di search engine seperti Google, Yahoo, Bing, dll.
Pertama-tama mari kita menempatkan posisi kita sebagai pembaca yang hendak mencari tahu sebuah artikel tertentu melalui search engine Google, maka tentu kita akan memasukkan kata kunci (keyword) yang memungkinkan kita untuk menemukan artikel terkait. Sebagai user dan pembaca, kita mengetik keyword yang gamblang pada search engine untuk memungkinkan banyak artikel bermunculan. Keyword sebenarnya bukan hal yang sulit untuk dicantumkan penulis ke dalam judul artikelnya, oleh karena itu biasanya penulis membuat judul yang mengandung keyword dalam tulisannya. Penulis juga tidak semata-mata membuat keyword, mereka kerap melakukan riset keyword di berbagai sarch engine, artikel oleh penulis lain, dan blog dari penulis lain.
Selain keyword, tulisan yang ditulis pun harus detail dan mendalam. Selain kita memperhatikan bagaimana caranya agar tulisan yang kita muat bisa dapat muncul di SEO paling atas, tidak akan baik jika kita mengabaikan kejelasan tulisan. In depth contentadalah tulisan yang dicari bagi orang yang benar-benar membutuhkannya. Berdasarkan analisa Backlinko.com terhadap 1 juta pencarian di Google baru-baru ini mendapati bahwasanya rata-rata panjang artikel di halaman 1 SERP adalah 1.890 kata.
Setelah berbicara tulisan, gambar menjadi komponen yang tak kalah penting dalam sebuah artikel, kan? Siapapun pembaca pasti mencari artikel yang memuat gambar cukup beragam untuk memberi kesan visual yang mendukung tulisannya. Dalam konteks menulis SEO friendly,orisinalitas gambar menjadi hal yang penting. Google adalah salah satu SE yang sensitif terhadap gambar jika gambar tersebut dianggapnya tidak "unik", maka akan mempengaruhi posisi artikel di SEO. Oleh karena itu sebenarnya akan lebih baik jika penulis memiliki dan mengunggah hasil foto miliknya sendiri. Kalaupun gambar yang dimuat adalah hasil mengambil dari sumber lain maka sumber harus dicantumkan secara jelas.
Begitulah kira-kira sedikit dari banyaknya tips mengenai menulis dengan SEO friendly.Bila kita berbicara tentang artikel SEO friendly kita maksudkan dengan artikel yang bisa dengan mudah dipahami oleh search engine. Semakin mereka bisa mengerti tentang halaman kita, semakin besar peluang kita mencapai peringkat yang lebih baik dalam hasil pencarian. Faktor-faktor seperti keunikan konten, judul posting, pendahuluan, teks body, tampilan halaman, kepenulisan dan gambar sangat penting dalam copywriting SEO.
