Mohon tunggu...
Chika Dita Raniaputri
Chika Dita Raniaputri Mohon Tunggu... Aktris - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga 2021

Salah satu dari sejuta pengejar mimpi yang tengah berproses.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Intensitas Penggunaan Media Sosial Berdampak Negatif terhadap Kesehatan Mental

7 Juli 2022   01:29 Diperbarui: 7 Juli 2022   01:53 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Saat ini, kita dapat merasakan perkembangan teknologi yang semakin cepat, pesat dan masif. Perkembangan teknologi ini dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu adanya perkembangan teknologi ini adalah adanya penggunaan internet.

Dengan adanya internet, kebutuhan manusia dapat dipenuhi dengan mudah seperti kebutuhan untuk melakukan sosialisasi, kebutuhan untuk mendapatkan informasi dan kebutuhan untuk hiburan yaitu penggunaan media sosial. Media sosial ini tentunya sangatlah beragam, di antaranya adalah instagram, whatsapp dan twitter (Abadi, 2013 dikutip dari Pratama & Sari, 2020)

Media sosial merupakan media yang bertujuan untuk memberikan fasilitas bagi penggunanya untuk melakukan berbagai aktivitas (Riyanti, 2016 dikutip dari Pratama & Sari, 2020). 

Dengan adanya fasilitas tersebut, segala aktivitas penggunanya dapat menjadi lebih mudah dikarenakan pengguna dari media sosial ini dapat melakukan komunikasi, dapat membentuk relasi dan bahkan digunakan untuk berbagi segala hal (Zarella, 2010 dikutip dari Pratama & Sari 2020)

Penggunaan teknologi komunikasi sebagai contoh layanan jejaring sosial, internet dan sebagainya terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini juga terjadi di Indonesia, sesuai dengan data yang diambil dari Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet (APJI) mengatakan bahwa terjadi peningkatan jumlah pemakai internet setiap tahun. (Ningrum dan Amna, 2020 dikutip dari Pratama & Sari, 2020)

Dengan adanya data peningkatan penggunaan teknologi komunikasi, data mengenai internet juga ditemukan. Dari data yang berasal dari Kementerian Komunikasi dan Informatika pada tahun 2014, 82 juta orang telah menggunakan internet dan yang menariknya lagi, kebanyakan dari pemakai internet tersebut memiliki rentang usia 15-19 tahun (Kemkominfo, 2014 dikutip dari Rachmatan & Rayyan, 2018)

Data penggunaan internet tersebut ternyata sekitar 95% digunakan untuk membuka media sosial. Media sosial ini tentunya kebanyakan diakses oleh remaja dikarenakan tingkat penggunaan internet terbanyak adalah pada remaja seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Dengan adanya berbagai fitur yang ditawarkan di dalam media sosial, remaja pun semakin tertarik untuk terus menggunakannya. (Putra, 2015 dikutip dari Pratama & Sari, 2020)

Media sosial yang populer dikalangan remaja ini contohnya adalah facebook, twitter dan whatsapp. Tentunya media sosial digunakan remaja dengan tujuan umumnya yaitu untuk membentuk self branding pada dirinya sendiri yang dilakukan dengan berbagai cara, entah itu dengan mengirimkan audio, video, foto dan lainnya (Pardosi, 2010 dikutip dari Pratama & Sari 2020)

Remaja pada umumnya memiliki karakter yang berbeda-beda. Hal ini dikarenakan adanya pengalaman, tujuan, perilaku dan kepribadian yang berbeda-beda dalam penggunaan media sosial. Remaja terbagi menjadi dua golongan, yakni remaja yang intensitas dalam menggunakan media sosialnya tinggi dan remaja yang intensitas dalam menggunakan media sosialnya rendah.

Sandya (2016) (dikutip dari Pratama & Sari 2020) mengatakan bahwa intensitas penggunaan media sosial ini merupakan adanya individu yang terlibat dengan pemakaian media sosial yang memiliki frekuensi yang cukup lama jika sekali mengakses dan banyaknya pertemanan yang terbentuk.

Dengan adanya intensitas pemakaian media sosial yang tinggi, maka hal ini akan berdampak negatif terhadap tingkah laku dari remaja. Tidak dapat dipungkiri dan harus diakui bahwa dengan adanya media sosial ini komunikasi dan hubungan sosial dapat terfasilitasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun