Mohon tunggu...
Chaterine Elisabeth
Chaterine Elisabeth Mohon Tunggu... Dokter - Freelancer, Tenaga Kesehatan

Seorang yang berprofesi sebagai tenaga medis dan memiliki minat mendalam di bidang literasi. Kemampuan menulis didapat secara otodidak, berasal dari keinginan untuk mengetahui trend informasi terbaru dan membagikannya untuk mengedukasi masyarakat awam khususnya di dunia kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tes Widal untuk Tipes, Apa sih itu? Bagaimana Pemeriksaannya?

26 Juni 2024   09:24 Diperbarui: 26 Juni 2024   10:35 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tipes atau nama lainnya Typhoid adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh spesies bakteri Salmonella dengan 2 serotipe (Typhii dan Paratyphii), yang kemudian Salmonella Paratyphii terbagi lagi menjadi 3 subspesies, yaitu A, B, dan C. Sindrom klinis yang diakibatkan oleh kedua serotipe tersebut serupa, diantaranya : demam yang naik bertahap, malaise, myalgia (nyeri otot), athralgia (nyeri sendi), nyeri kepala, penurunan nafsu makan, nyeri perut, mual/muntah, dan diare. 

Walaupun begitu, terdapat beberapa studi yang menyebutkan bahwa gejala pada jenis Paratyphii secara keseluruhan lebih ringan.  Penularan Typhoid terjadi secara fecal-oral, artinya melalui makanan/minuman yang terkontaminasi langsung atau dari kotoran orang yang terinfeksi. Faktor utama penularan Typhoid dapat disingkat menjadi 4F, yaitu : Food (Makanan), Faecal (Kotoran), Fingers (Tangan yang kotor), Fomite (Muntahan), & Fly (Lalat), dimana semua faktor tersebut berkaitan dengan sanitasi lingkungan yang  buruk.

Tes Widal sendiri merupakan pemeriksaan serologi yang paling awal ditemukan untuk penyakit Typhoid. Saat ini, banyak pemeriksaan lainnya yang lebih canggih dan dilakukan sebagai ganti Widal karena sensitivitas dan spesifisitasnya yang relatif rendah, seperti Serologi IgM Anti-Salmonella. 

Namun, di daerah endemis, Widal masih menjadi tes andalan untuk mendiagnosis Tipes karena praktis dan harganya  murah. Tes ini bekerja dengan prinsip reaksi antibodi yang berikatan dengan antigen dan menghasilkan aglutinasi (penggumpalan). Aglutinasi dapat terjadi saat antigen berikatan dengan antibodi homolog dalam suatu kondisi yang mendukung (Kadar elektrolit, suhu dan pH). 

Pemeriksaan ini bertujuan untuk menganalisa jumlah titer antibodi yang terbentuk dari antigen yang ditambahkan pada darah. Antigen yang dipakai dalam pemeriksaan ini,  yaitu : antigen O dan H dari Salmonella Typhii dan antigen H dari Salmonella Paratyphii (A & B), antigen O dari Salmonella Paratyphii tidak digunakan karena akan memiliki cross reaction (reaksi silang) dengan antigen O dari Salmonella Typhii karena sama-sama memiliki faktor 12. 

Prosedur pemeriksaan tes Widal juga meliputi 2 jenis, yaitu metode slide dan metode tube. Pada slide test, pemeriksaannya lebih sederhana dan menggunakan kaca objek atau kartu tes saja, pada tube test, perlu menggunakan tabung reaksi namun hasilnya lebih akurat. 

Pada persiapan spesimen serum darah, langkah - langkah nya sama untuk kedua jenis tersebut, dimana darah diambil dari vena kemudian di masukkan ke dalam tabung serologi untuk dilakukan sentrifugasi agar serum darah terpisah. Serum darah yang sudah  murni lalu dipindahkan ke tabung lain. 

Dalam metode Slide test, terbagi menjadi 2, yaitu kualitatif dan semi-kuantitatif. 

Langkah metode kualitatif :

1. Menyiapkan kartu tes dengan 6 lingkaran reaksi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun